Setiap pabrikan memiliki spesifikasinya masing-masing, termasuk rekomendasi bahan bakar apa apa yang disarankan untuk digunakan. Kamu perlu mengikuti anjuran tersebut agar tidak terjadi masalah pada kendaraan. Di Indonesia terdapat beberapa jenis bahan bakar yang bisa kamu gunakan. Contohnya adalah yang disediakan oleh Pertamina berikut ini:
Pertama ada Pertalite yang memiliki nilai RON 90. Kendaraan yang disarankan menggunakan Pertalite adalah kendaraan yang memiliki nilai rasio kompresi di angka 9 sampai 10. Atau perbandingan kompresi pada mesin berada di antara 9:1 hingga 10:1.
Pertamax memiliki nilai RON 92. Kendaraan yang disarankan menggunakan Pertamax adalah kendaraan yang memiliki nilai rasio kompresi di angka 10 hingga 11. Atau perbandingan kompresi pada mesin berada di antara 10:1 hingga 11:1.
Pertamax Turbo memiliki nilai RON 98. Kendaraan yang disarankan menggunakan Pertamax adalah kendaraan yang memiliki nilai rasio kompresi di angka 11 hingga kurang dari 13. Atau perbandingan kompresi pada mesin berada di antara 11:1 hingga 13:1.
Nilai rasio kompresi atau perbandingan kompresi mesin kendaraan ini bisa kamu lihat pada spesifikasi kendaraan. Kamu bisa melihatnya melalui website resmi, maupun bertanya langsung pada tempat kamu membeli kendaraan. Setelah mengetahui nilai tersebut, kamu bisa mulai menggunakan bahan bakar yang disarankan pabrikan agar mesin terjaga dan bekerja dengan optimal.
Itulah penjelasan mengenai perbedaan kompresi dan rasio kompresi yang perlu kamu ketahui. Setelah mengetahui bahwa keduanya berbeda, kamu bisa lebih sadar untuk menggunakan bahan bakar yang lebih tepat. Jangan gunakan bahan bakar yang memiliki nilai RON di bawah yang direkomendasikan pabrikan. Atau akibatnya kamu bisa lebih cepat membawa kendaraanmu ke bengkel untuk memperbaiki komponen yang rusak.
Temukan informasi menarik lainnya seputar otomotif hanya di IDN Times. Kamu juga bisa temukan informasi dan tips seputar motor yang sayang untuk kamu lewatkan.
Penulis: Deden Usman Hafidi