Pilih Mana: Mitsubishi Xpander Cross atau Wuling Almaz?

Mari kita bahas soal dapur pacu dan performanya terlebih dahulu. Xpander Cross menggunakan mesin MIVEC 1,5 liter. Tenaganya mencapai 105 PS pada 6.000 rpm dan untuk torsi maksimal yaitu 141 Nm di 4.000 rpm. Xpander Cross menggunakan penggerak roda depan dengan transmisi otomatis 4 percepatan konvensional, bukan CVT.

Sementara Wuling Almaz menggunakan mesin 4-silinder 1,5 liter DVVT plus turbocharger dengan transmisi CVT 8 percepatan. Mesin ini diklaim mampu mengeluarkan tenaga maksimal 140 PS pada 5.200 rpm dan torsi 250 Nm pada 3.600 rpm. Jauh lebih bertenaga dibanding Xpander Cross.

Kedua mobil ini sama-sama bisa mengangkut tujuh penumpang. Wuling Almaz berdimensi 4.655 mmX1.835X1.760 mm dengan ground clearance 230 mm. Sementara dimensi Xpander Cross 4.500X1.800X1.750 mm dengan ground clearance 225 mm.

Dari angka itu, Almaz sedikit lebih unggul, dan terbilang lebih lega dan juga nyaman jika digunakan untuk mobil keluarga yang mempunyai anggota keluarganya banyak.

Kabin Almaz menggunakan jok dengan material fabric bernuansa serba hitam. Hebatnya mobil ini sangat banyak sekali fitur kekiniannya, mulai dari electric hand brake, layar monitor 10,4 inci yang bisa terkoneksi smartphone dan yang paling penting punya fitur perintah suara yang bernama WIND, lalu seat belt reminder depan, rem ABS+EBD+BA dan hill hold control sampai kamera 360.

Mitsubishi Xpander Cross juga menggunakan jok berbahan fabric, namun sudah ada perpaduan dua warna, start/stop engine button. Sayangnya pengaturan AC pada Mitsubishi ini masih berupa kenop putar. Kalau Almaz sudah digital, menyatu dengan head unit. 

Berat jika disuruh untuk memilih, memang keduanya pilihan yang menggiurkan. Tapi semua kembali lagi ke kamu untuk menilai dan memilih mana yang lebih cocok dan pantas sesuai kebutuhan kamu dan keluargamu. Karena semuanya mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing. So, silakan memilih dan pastinya yang sesuai dengan kondisi dompetmu yah!