Jakarta, IDN Times - Saat menjual mobil bekas ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan biar harganya gak terjun bebas. Seperti yang kamu tahu, menjual mobil bekas memang bisa dibilang susah-susah gampang.
Kamu juga harus memastikan mobil bekas dalam keadaan baik, bahkan istimewa. Karena kalau ada sesuatu pada mobil bekas kamu yang bikin calon pembeli gak sreg, pasti akan langsung ditinggalin!
Kalau mau menjual mobil kamu dengan harga yang oke, pastikan surat-surat kendaraan lengkap. Mulai dari BPKB (Bukti Kepemilikan Kendaraan Bermotor), STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor), dan faktur.
Pastikan juga, STNK mobil kamu masih hidup ya. Karena kalau surat-surat tidak lengkap atau pajak kendaraan mati, dijamin harga mobil kamu akan jatuh.
Sebelum bertemu calon pembeli pastikan dulu kondisi luar mobil kamu bersih dan semulus mungkin, termasuk bagian mesin di bawah kap mobil. Karena eksterior mobil yang pertama kali dilihat oleh calon pembeli.
Selain itu, jangan lupa juga bersihkan bagian interior mobil dari kotoran, pastikan juga tambahkan pewangi mobil agar bagian dalam mobil terlihat dirawat.
Bukti perawatan atau track record servis, bisa membuat harga mobil kamu bisa jadi lebih tinggi dari lainnya. Karena, itu tandanya kamu merawat mobil dengan benar.
Jadi calon pembeli gak takut dengan kondisi mobil yang kamu jual.
Yang terakhir, pastikan mobil bekas yang kamu jual dalam keadaan prima atau siap pakai. Sehingga calon pembeli gak perlu memperbaiki terlebih dulu mobil sebelum menggunakannya.
Nah kalau sudah mengikuti beberapa tips di atas, dijamin deh harga mobil bekas yang kamu jual gak bakal merosot!