Toyota Indonesia Laksanakan Dua Program Penting di NAD

08 Agu 2025, 22:22 WIB

Fadhliansyah Fadhliansyah

Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Nandi Julyanto memberikan kuliah umum di USK (TMMIN)

Intinya sih...

Nandi Julyanto memperkenalkan TPS sebagai sistem produksi asli Toyota untuk efisiensi dan kualitas.
Nandi Julyanto menjelaskan tujuh nilai utama kepemimpinan Toyota, termasuk inovatif dan kerja sama.
Toyota melakukan sosialisasi program Toyota Eco Youth di SMAN 2 Sabang untuk pendidikan berkelanjutan dan inklusif.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Toyota Indonesia kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung agenda pemerintah Indonesia dalam memastikan akses pendidikan berkualitas yang merata dari Sabang hingga Merauke, dengan mengunjungi Provinsi Nangroe Aceh Darussalam (NAD).

Toyota Indonesia melakukan dua program penting di NAD, pertama ada kunjungan ke Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh dan sosialisasi Toyota Eco Youth (TEY).

Dalam kunjungannya ke USK, Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Nandi Julyanto memberikan kuliah umum seputar kepemimpinan Toyota Values dan Toyota Production System (TPS), serta meninjau Lean Manufacturing Laboratory (LML) yang dimiliki USK.

1. Memperkenalkan sistem TPS

Kunjungan Toyota Indonesia ke USK Banda Aceh (TMMIN)

Nandi Julyanto memperkenalkan TPS sebagai sistem produksi asli yang dikembangkan Toyota untuk mencapai produksi yang efisien dan berkualitas.

"TPS adalah sistem produksi asli yang dikembangkan oleh Toyota untuk mencapai produksi yang efisien dan berkualitas dengan meminimalkan pemborosan. Jadi, Lean Manufacturing pada dasarnya adalah penerapan prinsip-prinsip TPS di berbagai industri," ujar Nandi Julyanto, Kamis (7/8/2025).

2. Tujuh Nilai Utama Toyota

Nandi Julyanto menjelaskan tujuh nilai utama kepimpinan Toyota (TMMIN)

Selain itu, Nandi Julyanto juga menjelaskan mengenai tujuh nilai utama kepemimpinan Toyota, yaitu Integritas, Visioner, Menghargai, Kepemilikan, Inovatif, Kerja Sama, serta Utarakan Berita Buruk (Bad News First) dengan Cepat.

"Nilai-nilai ini membantu menciptakan budaya perusahaan yang positif, mendorong inovasi, dan memastikan bahwa Toyota terus menjadi pemimpin di industri otomotif," tambah dia.

3. Sosialisasi Toyota Eco Youth

Sosialisasi TEY di NAD (TMMIN)

Kegiatan lainnya yang dilakukan TMMIN di NAD adalah mengunjungi SMAN 2 Sabang di Pulau We, dalam upaya memperluas jangkauan partisipasi generasi muda terhadap isu lingkungan.

Pada kunjungan ini, Toyota kembali mengadakan program Toyota Eco Youth (TEY). Program ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk mewujudkan pendidikan berkelanjutan dan inklusif bagi seluruh pelajar tingkat SLTA di Indonesia, termasuk mereka yang berada di wilayah 3T (terpencil, terluar, dan terdepan).

Sejak pertama kali diluncurkan lebih dari satu dekade lalu, TEY sukses wadah kreatif bagi pelajar SLTA untuk mengembangkan dan merealisasikan berbagai inovasi yang berdampak nyata dalam menyelesaikan permasalahan lingkungan di sekitar mereka.

"TEY Mencari Bintang bukan sekadar program kompetisi, tetapi juga sebuah gerakan edukatif yang mengajak para pelajar sebagai generasi muda penerus bangsa untuk menjadi agen perubahan di lingkungannya," jelas Nandi Julyanto.