Jakarta, IDN Times - PT Toyota Manufacturing Indonesia (TMMIN) kabarnya akan membuat kejutan dengan meluncurkan Toyota Kijang Innova bermesin hybrid. Jika informasi ini valid, maka ini akan menjadi mobil hybrid pertama yang diproduksi TMMIN di Indonesia.
Kehadiran Toyota Kijang Innova bermesin hybrid ini sekaligus akan mempercepat akselerasi elektrifikasi kendaraan di tanah air. Sebab teknologi hybrid adalah jembatan yang menghubungkan mesin konvensional dengan motor listrik.
Toyota Kijang Innova dengan mesin hybrid ini nantinya akan menjadi babak baru dalam perjalanan Kijang di Indonesia. Untuk informasi, Toyota Kijang pertama kali dijual di Indonesia pada 1977 alias sudah 45 tahun.
Selama rentang tersebut, Toyota telah melahirkan sedikitnya 6 generasi Kijang. Dan varian hybrid nantinya akan menjadi generasi Kijang terbaru.
Kabar mengenai Toyota Kijang Innova hybrid ini bukan sekedar rumor belaka lho, karena kabar ini diketahui dari pernyataan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita.
"PT Toyota juga telah menyampaikan komitmennya untuk memproduksi beberapa jenis kendaraan elektrifikasi, yang akan diawali dengan produksi Kijang hybrid. Tentunya kami akan terus mendukung dan mendorong percepatan produk elektrifikasi atau kendaraan listrik murni," jelas Gumiwang seperti dikutip dari situs resmi Kemenperin.
Kalau kamu belum tahu, mobil hybrid itu tidak sepenuhnya menggunakan listrik. Mobil hybrid berarti memiliki dua mesin yaitu mesin konvensional dan motor listrik. Dengan perpaduan dua mesin itu maka akan menghasilkan efisiensi bahan bakar yang tinggi.
Cara kerja mobil hybrid pun sedikit berbeda dari mobil bermesin bensin atau konvensional. Misalnya saat mobil melaju pelan maka motor listrik yang akan bekerja, tetapi saat baterai yang digunakan motor listrik habis maka mesin konvensional yang bekerja.