5 Instrumen Kendaraan yang Masih Sering Salah Penggunaannya

Di kendaraan, tentu saja banyak sekali perangkat dan tombol yang fungsinya berbeda-beda. Ketika kita mulai mengendarai kendaraan baik mobil atau motor, kita harus mengetahui kegunaan perangkat dan tombol tersebut sebelum belajar mengemudikannya. Karena jika tidak tahu fungsinya, kamu bisa saja mencelakakan orang lain. Berikut perangkat yang masih sering salah dalam penggunaannya.
1.Lampu hazard

Lampu hazard adalah lampu sein yang menyala kiri dan kanan secara bersamaan. Seharusnya hazard dipakai saat dalam keadaan darurat. Pada umumnya, sering sekali orang menggunakannya saat ingin lurus atau sedang hujan. Padahal, jika mau lurus, matikan saja semua lampu sein, itu pun sudah artinya lurus. Hazard dipakai jika kamu ingin menepi di jalan, misalnya karena ban bocor atau ada kerusakan mesin.
2.Sabuk pengaman

Masih banyak orang tidak mau menggunakan sabuk pengaman karena memang sangat menjepit tubuh dengan jok. Ketika menggunakan sabuk pengaman, rasanya pasti kurang nyaman karena seperti diikat dan terjepit. Namun ini untuk keselamatan juga. Jika tiba-tiba terjadi tabrakan, kamu tidak akan terlempar keluar karena tertahan sabuk pengaman.
3.Spion

Umumnya kesalahan penggunaan spion dilakukan pengendara motor. Di motor sport, spionnya bisa dilipat, dan banyak sekali orang melipat spion saat parkir dan tidak membukanya kembali saat sudah jalan. Atau, spionnya dilepas agar lebih “motor balap”. Padahal berkendara di jalan raya, bukan sirkuit. Spion sangat penting untuk melihat kondisi di belakang. Ketika kamu ingin berpindah jalur, kamu bisa mengecek spion apakah ada kendaraan dari belakang atau tidak, agar tidak terjadi tabrakan.
4.Lampu sein

Ini juga termasuk banyak yang salah. Umumnya pengendara motor juga. Karena suara “tik tok” dari lampu sein mobil tergolong cukup berisik, maka jarang sekali mobil melakukan kesalahan saat menggunakan lampu sein. Sedangkan motor, suaranya kecil dan sudah tertutup suara mesin atau jalanan. Umumnya kesalahan dalam penggunaan sein adalah sein ke kanan belok kiri atau sebaliknya. Selain itu, menyalakan lampu sein setelah belok. Jangan salah atau lupa menyalakan lampu sein, karena itu bisa menyebabkan orang di belakang bingung dan menabrak jika kaget.
5.Plat nomor

Plat nomor di Indonesia berada di depan dan dibelakang. Tapi di beberapa motor yang harus diimpor, tidak ada dudukan plat depan, karena di negara asalnya memang sudah menggunakan stiker untuk plat depan. Nah, kesalahan penggunaan plat biasanya adalah, bentuk angkanya tidak sesuai dengan peraturan, posisi angka yang didekatkan dengan huruf di belakang agar membentuk kata. Pakailah plat yang memang sesuai dengan peraturan.
Semua ini bisa dicegah dan bisa diperbaiki. Kamu hanya perlu mengecek di internet atau sumber terpercaya untuk fungsi masing-masing perangkat. Mana yang sering kamu lakukan?