Motor Bensin Jadi Motor Listrik, Ini Komponen yang Dibutuhkan
Perhatikan komponen hingga pemilihan bengkelnya.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pamor kendaraan listrik kini semakin tinggi. Banyak pabrikan otomotif mulai memproduksi motor ramah lingkungan ini. Selain biaya operasionalnya lebih hemat, desain motor listrik juga semakin bervariasi, membuat tren motor ini terus melonjak.
Apalagi ternyata motor bensin pun bisa diubah menjadi motor listrik. Caranya dengan menambahkan beberapa komponen ke motor bensin, maka motor bensin pun bisa diubah menjadi motor listrik.
Namun, kamu juga perlu memperhatikan pemilihan bengkel untuk mengubah motor bensin jadi motor listrik agar sesuai prosedur dan tak terjadi permasalahan saat digunakan. Simak informasinya berikut ini, yuk!
Baca Juga: 5 Motor Baru di Bawah Rp15 Juta, Ada Matic hingga Motor Listrik
1. Motor penggerak listrik atau Dinamo
Salah satu komponen yang penting untuk dipasang jika inginmnegkonversikan motor bensin ke listrik adalah motor penggerak listrik atau dinamo. Komponen ini yang mengubah energi kinetik menjadi energi listrik, serta energi kinetik menjadi energi listrik. Untuk motor penggerak atau dinamo yang umum digunakan pada motor listrik adalah BLDC atau Brushless DC Motor.
BLDC ini merupakan magnet induksi yang perputarannya diatur dengan hall sensor, yang mana terdapat rotor dan stator. Pada rotor mengandung magnet yang menentukan kekuatan torsi dari BLDC, sedangkan pada stator terdapat hall sensor. Adapun untuk kecepatan maksimum yang dihasilkan dipengaruhi oleh jumlah poles pair dan struktur kumparan, clock voltase 3 phase motor, dan resistansi kumparan.
Saat ini motor listrik umumnya menggunakan BLDC karena beberapa keunggulannya, yakni konsumsi energinya lebih efisien dan tak ada kontak fisik antara rotor dan stator.
Baca Juga: Aplikasi U-Key United E-Motor, Bisa Pantau Motor Listrik dari Ponsel