Bahan bakar kendaraan bermotor yang umum digunakan di Indonesia adalah solar, premium, pertalite, dan pertamax. Khusus solar hanya digunakan untuk kendaraan bermesin diesel. Nah, ketika jenis bahan bakar yang biasa kita gunakan habis di SPBU, sementara kondisi tangki kendaraan sudah kritis, tak ada pilihan selain mengisikan jenis lainnya.
Misal biasanya menggunakan premium, lalu hari ini mengisi dengan pertalite. Sedangkan di dalam tangki masih ada sisa premium, yang otomatis akan bercampur dengan pertalite.
Bahaya nggak, sih mencampurkan dua atau lebih jenis bahan bakar? Yuk, simak penjelasannya.