Bedanya Kawasaki Ninja ZX-25RR 2023 dengan Varian ZX-25R Lain

Sebelum membahas Ninja ZX-25RR yang menjadi varian tertinggi, kamu mungkin penasaran apa saja yang baru secara keseluruhan pada motor sport seperempat liter ini. Pada versi terbaru ini, Kawasaki menyematkan fitur-fitur baru seperti lampu sein LED, desain knalpot gantung yang sudah sesuai standar EURO IV, dan juga panel instrumen TFT dengan Circuit Mode dan Rideology The App.

Panel instrumen yang bisa terkoneksi ke smartphone penggunanya ini, merupakan yang pertama di kelasnya. "“Yang pasti kami tidak berdiam diri saja untuk berinovasi dan mengembangkan keinginan para riders dan Kawasaki Lovers dimanapun berada. TFT meter dengan Circuit mode and Rideology The App pertama yang kami unggulkan di kelas 250 cc,” ujar Michael C. Tanadhi, Head Sales & Promotion PT KMI beberapa waktu lalu.

Dengan banderol lebih mahal Rp24,9 jutaan dari versi standar, Kawasaki membekali ZX-25RR suspensi baru yang cocok untuk penggunaan harian maupun balap. Suspensi depannya upside down Showa SFF-BP dengan setelan pre-load yang bisa diatur sebanyak 20 settingan. Suspensi ini bisa disetel dengan mudah, yaitu memakai kunci khusus di tutup atas suspensi depannya.

Sementara yang belakangnya mirip dengan ZX-10R, menggunakan keluaran Showa yang juga bisa disetel mulai dari pre-load, rebound, sampai kompresinya. Benar-benar cocok buat balapan di sirkuit, nih!

Selain itu, warna Lime Green/Ebony ZX-25RR juga terlihat lebih sporty, dengan pemberian grafis ala KRT (Kawasaki Racing Team).

Meski begitu, secara spesifikasi sebenarnya Ninja ZX-25RR ini masih sama dengan varian lain. Mesinnya berkubikasi 249,8 cc 4-silinder segaris dengan pendingin cairan, yang punya tenaga maksimum 51 PS pada 15.500 rpm dengan Ram Air dan torsi puncak 22,9 Nm pada 14.500 rpm. Jadi kesimpulannya, ZX-25RR ini mirip dengan versi ABS SE tetapi ada perbedaan pada suspensi depan dan belakangnya.