Berkat kehadiran marketplace di media sosial seperti Facebook, Instagram, dan Tiktok, jual beli motor kini jadi semakin mudah. Tanpa harus keluar rumah dan membuang banyak tenaga untuk kesana-kesini, kamu bisa melihat-lihat motor bekas yang ditawarkan, dan melanjutkan proses transaksi lewat ponsel. Sayangnya, kemudahan ini juga membuka celah bagi oknum tak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan.
Modus penipuan dalam jual beli motor di media sosial kini semakin beragam. Biasanya ditandai dengan penawaran harga yang sangat murah, kemudian penjual tiba-tiba menghilang setelah menerima uang muka. Nah, agar kamu tidak menjadi korban, mengenali ciri-ciri penipuan yang sering terjadi adalah tindakan antisipasi yang bijak.