Cerita Vespa: Serunya Komunitas Vesplore Menjelajah Indonesia Timur

Mereka juga aktif berkegiatan sosial

Denpasar, IDN Times - Bagi Bareno Utama, Vespa bukan sekedar sepeda motor, tapi juga teman seperjalanan. Bersama motor asal Italia itu ia menjelajahi daerah-daerah terpencil di Indonesia timur.

"Karena banyak spot-spot menarik di sana yang belum terlalu dikenal. Karena itu kami lebih memilih mengeksplore wilayah timur," katanya di sela touring Vespa Bali - Bromo pada Selasa (18/12).

1. Mendirikan komunitas Vesplore

Cerita Vespa: Serunya Komunitas Vesplore Menjelajah Indonesia TimurInstagram/vesplore

Bareno tak sendirian menjelajah Indonesia timur, melainkan bersama teman-teman di klub Vesplore --klub Vespa yang ia dirikan bersama dua sahabatnya, yakni Iir dan Budi Setiawan.

Vesplore dibentuk di Bali pada September 2015. Ide pendirian klub ini, kata Bareno, berawal dari anak-anak Vespa yang sering nongkrong di Denpasar.

"Karena kami semua suka touring, maka jadilah klub ini kami dirikan," kata Reno, sapaan Bareno. Nama Vesplore dipilih karena mereka ingin mengeksplorasi keindahan alam Indonesia, khususnya Indonesia timur.

Baca Juga: Touring Bali - Bromo Naik Vespa, Seru Banget Lho! 

2. Menjelajah Indonesia Timur

Cerita Vespa: Serunya Komunitas Vesplore Menjelajah Indonesia TimurInstagram/vesplore

Hanya sebulan setelah dibentuk, komunitas Vesplore langsung berangkat ke Danau Kalimutu di Flores, Nusa Tenggara Timur.

Ekspedisi pertama ini hanya diikuti empat orang, termasuk Reno. Maklum, saat itu Vesplore baru berusia satu bulan.

"Saat itu lama perjalanan 10 hari," kata Reno.

3. Kenapa memililih Indonesia Timur?

Cerita Vespa: Serunya Komunitas Vesplore Menjelajah Indonesia TimurInstagram/Vesplore

Setelah ekspedisi Danau Kalimutu, Tim Vesplore kemudian melanglang ke sejumlah tempat eksotis di Indonesia Timur, seperti Bukit Mantar dan Pulau Moyo di Sumbawa.

"Sampai tahun ini kami sudah pergi ke lima tempat yang berada di empat pulau," kata Reno.

Ia mengatakan Vesplore sengaja memilih destinasi Indonesia timur karena banyak tempat menarik di sana yang belum terekspos.

"Selain itu karena jaraknya dari Bali juga lebih dekat dibandingkan jika kami harus menjelajah Pulau Jawa," katanya.

Reno juga mengatakan Vesplore ingin membuktikan jika plesir ke Indonesia timur itu gak selalu harus punya duit banyak.

"Saya biasanya paling banyak bawa Rp3 juta," kata Reno.

4. Aktif dalam kegiatan sosial

Cerita Vespa: Serunya Komunitas Vesplore Menjelajah Indonesia TimurInstagram/vesplore

Tak hanya menjelajah tempat-tempat eksotis, Vesplore juga aktif memberikan bantuan sosial, lho. Pada 2017 lalu, misalnya, mereka pergi ke Sumba untuk memberikan bantuan berupa alat tulis dan keperluan sekolah kepada anak-anak di sana. "Kami mengorganisir bantuan untuk anak-anak di sana," kata Reno.

5. Suka duka perjalanan

Cerita Vespa: Serunya Komunitas Vesplore Menjelajah Indonesia TimurInstagram/vesplore

Tapi jangan bayangkan yang indah-indah saja saat touring ke Indonesia timur, ya. Sebab banyak juga cerita dukanya.

Salah satunya, kata Reno, adalah minimnya SPBU. Karena itu mereka seringkali harus membawa jerigen berisi bensin saat menjelajah kawasan timur.

Soal tidur pun jangan bayangkan kasur empuk di hotel berbintang, ya. "Karena kami membawa tenda, jadi kami dirikan dan tidur di dalam tenda itu," Reno melanjutkan.

Dimas, salah seorang anggota Vesplore, mengatakan sebaliknya. Menurutnya, mereka juga sering tidur di 'hotel berbintang' saat touring.

"Kami juga tidur di hotel berbintang, maksudnya tidur beratapkan bintang-bintang di langit," kata Dimas sambil tertawa.

Kisah sedih lainnya, Dimas melanjutkan, saat mereka hendak ke Pulau Moyo. Saat itu Vespa mereka terpaksa menyewa kapal nelayan untuk mengangkut Vespa.

"Waktu itu gelombangnya parah, sehingga Vespa kami hampir nyemplung," kata Dimas.

Namun cerita-cerita duka tersebut kini justru menjadi kenangan indah. Vesplore pun kini sudah memiliki selusin anggota.

"Tahun depan kami akan ke Sumbawa lagi," kata Reno. "Tentu saja naik Vespa!"

Berbagai cerita tentang Vespa pun akan kembali ditorehkan Reno dan kawan-kawan. Kalau kamu, punya cerita apa tentang Vespa?

Baca Juga: Jajal Vespa Primavera 150 i-Get ABS Naik Gunung Bromo, Sanggup Gak Ya?

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya