4 Gebrakan Kawasaki Mengubah Pasar Otomotif Indonesia

15 Sep 2023, 07:20 WIB

IDN Times/Ahmad Mustaqim

Jakarta, IDN Times - Kalau ada pabrikan motor paling nekat di tanah air, pabrikan tersebut pastilah Kawasaki. Sebab terobosan Kawasaki sering kali membuat banyak pihak menggelengkan kepala.

Masih ingat gak ketika pabrikan lain berlomba-lomba membuat skuter matik? Kawasaki justru sama sekali tak meliriknya. Padahal saat itu, bahkan hingga kini, pasar skutik sangat menjanjikan.

Keputusan yang aneh, tentu saja. Sebab Kawasaki bisa saja meluncurkan skutik. Meski mungkin tidak akan bisa menyaingi Honda atau Yamaha, setidaknya Kawasaki bisa ikut mencicipi lezatnya pasar matik tanah air.

Namun alih-alih terjun ke pasar skutik, Kawasaki malah asyik bermain di pasar motor sport. Tak hanya itu, Kawasaki justru menciptakan ceruk-ceruk baru di pasar otomotif tanah air.

Nah, berikut gebrakan Kawasaki yang membuat pabrikan geng ijo ini memiliki karisma tersendiri sekaligus mengubah pasar otomotif di tanah air.

1. Pelopor mesin dua silinder

Kawasaki Indonesia

Kawasaki menjadi sorotan ketika pada 2007 lalu meluncurkan Ninja 250 dua silinder. Mengejutkan karena tidak satu pun pabrikan saat itu berani membuat motor dua silinder.

Bertahun-tahun kemudian, langkah berani Kawasaki ini kemudian diikuti pabrikan lain. Honda meluncurkan CBR 250 RR 2 Silinder dan Yamaha merilis R25.

2. Kawasaki membuat pasar motor trail kembali bergeliat

bikereview.com.au

Sukses di pasar motor sport dengan Ninja, Kawasaki lalu melirik dunia garuk tanah alias motor trail. Pada 2008, geng ijo meluncurkan KLX 250S dengan spesifikasi dan desain motor tril.

Motor ini berbagi mesin dengan Ninja 250 satu silinder. Langkah yang sangat cerdik: satu mesin dibagi dua. Satu untuk motor sport, satunya lagi untuk motor trail.

Sambutan publik tanah air saat itu cukup tinggi. Sebab tak banyak pabrikan yang bermain di pasar trail. Bisa dibilang, Kawasaki melenggang sendirian di pasar motor trail tanah air.

Kawasaki semakin mendominasi dunia garuk tanah setelah meluncurkan KLX 150. Melihat lezatnya pasar motor trail yang digarap Kawasaki, Honda kemudian meluncurkan CRF 150 dan Yamaha memperkenalkan WR 155R.

3. Kawasaki membuat pasar motor retro bergairah lagi

Dok. IDN Times/Aditya Perdana Putra

Kejelian Kawasaki melihat pasar memang patut diacungi jempol. Sebab setiap produk mereka selalu menciptakan ceruk pasar sendiri, seperti Ninja 250 dua silinder, KLX 150, hingga kelak Ninja 250 4 silinder.

Dan jangan lupakan pula Kawasaki W175. Motor yang pertama kali diperkenalkan pada 2017 ini mengisi pasar motor retro yang selama ini diabaikan pabrikan lain. Desain yang retro dan harga yang masuk akal membuat W175 segera menjadi primadona pencinta motor klasik. Kini W175 bahkan telah memiliki berbagai varian, dari mulai cafe racer hingga traker.

Langkah Kawasaki ini, lagi-lagi, diikuti pabrikan sebelah. Yamaha misalnya merilis XSR 155. Meski agak berbeda dengan W175, namun kehadiran XSR 155 jelas memanfaatkan euforia motor klasik yang dibangkitkan W175.

4. Hadirkan sensasi moge di mesin 250cc 4 silinder!

rideapart.com

Langkah teranyar Kawasaki adalah menyematkan empat silinder pada mesin 250cc Ninja ZX-25. Motor fenomenal ini dijadwalkan meluncur pada 4 April di Jakarta.

Namun wabah virus corona membuat Kawasaki menunda peluncuran sampai entah kapan. Mari berharap wabah virus corona segera berlalu agar motor keren satu ini bisa segera mengaspal.

Seperti sebelumnya, gebrakan 4 silinder ini sukses membuat pabrikan lain melongo. Sebab, Ninja 250 dua silinder saja masih menguasai jalanan, apalagi yang empat silinder nanti.

Terobosan-terobosan Kawasaki memang out of the box banget. Pabrikan lain mungkin pusing melihatnya. Tapi pencinta otomotif pasti senang. Sebab setiap terobosan Kawasaki selalu menciptakan standar baru di dunia otomotif.

Hmm..kira-kira gebrakan apalagi ya yang bakal dilakukan Kawasaki?