Honda kembali menghadirkan gebrakan baru di segmen skuter matik premium dengan meluncurkan NS150LA, sebuah skuter bergaya retro modern yang diposisikan untuk bersaing langsung dengan Vespa Primavera.
Dirilis pertama kali di pasar Tiongkok pada Mei 2025 oleh Sundiro Honda, NS150LA tampil sebagai kombinasi antara desain klasik ala Eropa dan teknologi canggih khas Honda masa kini. Apa aja keunggulan motor satu ini?
NS150LA menampilkan desain yang terinspirasi dari skuter retro Eropa, dengan bodi membulat, lampu utama berbentuk bulat besar berteknologi LED, serta spion bergaya krom. Desain seperti ini memberikan nuansa klasik yang elegan dan berkelas. Selain itu, bagian depan NS150LA memiliki floorboard datar yang luas, yang tak hanya membuatnya terlihat stylish, tetapi juga memberikan kenyamanan ekstra bagi pengendara.
Dengan tinggi jok hanya 765 mm, skuter ini cocok untuk pengendara dengan berbagai postur tubuh, termasuk wanita atau pemula yang baru belajar berkendara. Dengan desain yang ramping dan ergonomis, NS150LA memberikan kenyamanan saat digunakan untuk berkendara jarak dekat, terutama di perkotaan dengan lalu lintas padat.
Meskipun belum diumumkan secara detail, NS150LA mengusung mesin berkapasitas 150cc dengan sistem pendingin udara. Mesin ini menawarkan keseimbangan antara performa dan efisiensi bahan bakar. Fokus utama motor ini adalah memberikan pengalaman berkendara yang nyaman tanpa mengorbankan efisiensi.
Dengan konsumsi bahan bakar yang sangat irit—kurang dari 2 liter per 100 km—NS150LA menjadi pilihan yang ideal untuk pengendara urban yang sering menghadapi macet dan membutuhkan kendaraan dengan biaya operasional rendah.
Mesin NS150LA cukup bertenaga untuk digunakan dalam berbagai situasi, dari perjalanan sehari-hari di dalam kota hingga perjalanan jarak menengah. Tenaga yang dihasilkan cukup responsif namun tetap mempertahankan kenyamanan berkendara tanpa membuat pengendara merasa kelelahan.
Honda NS150LA dilengkapi dengan berbagai fitur modern yang menjadikannya lebih dari sekadar skuter retro biasa. Salah satu fitur utama yang dihadirkan adalah sistem dual-channel ABS, yang berfungsi untuk memberikan kestabilan lebih baik saat pengereman, terutama di jalanan licin atau kondisi hujan. Fitur keselamatan ini menjadi nilai tambah besar, mengingat banyak skuter sekelasnya yang masih mengandalkan sistem pengereman standar.
Selain itu, NS150LA dilengkapi dengan panel instrumen digital TFT LCD yang menampilkan informasi secara jelas dan mudah dibaca. Terdapat juga sistem smart key, yang memungkinkan pengendara mengoperasikan motor tanpa harus menggunakan kunci konvensional, serta port USB untuk pengisian daya perangkat elektronik, membuatnya lebih praktis untuk perjalanan jauh.
Bagasi bawah jok juga cukup luas dan mampu memuat koper ukuran 24 inci, sangat cocok untuk pengendara yang sering membawa barang. Ditambah lagi, sistem engine cut-off yang akan mematikan mesin secara otomatis jika standar samping masih terpasang, memberikan lapisan keamanan tambahan.
Di pasar Tiongkok, Honda NS150LA tersedia dalam dua varian dengan harga yang cukup bersaing. Versi standar dihargai sekitar 15.980 yuan (sekitar Rp57 juta), sedangkan versi Pro dihargai 17.580 yuan (sekitar Rp62 juta). Harga ini cukup kompetitif jika dibandingkan dengan pesaing seperti Vespa Primavera yang juga berada di kisaran harga serupa.
Saat ini, Honda NS150LA baru tersedia di pasar Tiongkok, dan belum ada konfirmasi resmi mengenai peluncuran model ini di Indonesia. Namun, dengan tren skuter retro yang cukup populer di Indonesia, tidak menutup kemungkinan Honda akan mempertimbangkan untuk memasarkan model ini di Tanah Air.
Honda NS150LA merupakan skuter retro modern yang memadukan gaya klasik dengan teknologi canggih. Dengan desain yang elegan, mesin yang efisien, serta fitur-fitur keselamatan dan kenyamanan, NS150LA menjadi pilihan menarik bagi mereka yang ingin tampil berbeda dengan skuter harian.
Jika diluncurkan di Indonesia, NS150LA berpotensi menjadi pesaing kuat bagi skuter premium lainnya, seperti Vespa Primavera, yang sudah memiliki penggemar setia di pasar Indonesia.