ilustrasi motor (freepik.com/pressfoto)
Untuk aki tekor/drop, langkah pertama yang bisa dilakukan adalah mengisi ulang daya aki menggunakan charger khusus aki, atau dengan memanfaatkan perjalanan jauh agar aki terisi oleh alternator. Pastikan juga untuk mengecek cairan aki (khusus aki basah) agar kondisinya tetap sesuai standar dan tidak mengganggu proses pengisian daya. Selain itu, hindari penggunaan aksesori berlebihan yang bisa menguras daya aki lebih cepat.
Sementara untuk aki soak, solusi terbaik adalah mengganti dengan aki baru karena kerusakan selnya tidak dapat diperbaiki. Lakukan penggantian aki sesuai masa pakai yang dianjurkan pabrikan untuk menghindari masalah serupa di masa depan. Dengan langkah-langkah ini, kendaraan akan selalu siap digunakan tanpa khawatir mogok di jalan.
Intinya, aki tekor masih bisa diselamatkan, sementara aki soak hampir pasti harus diganti. Memahami perbedaan ini sejak dini akan membantu kamu mengambil tindakan yang tepat, sehingga perjalananmu selalu aman dan nyaman.