Jakarta, IDN Times - Musim hujan telah tiba. Karena itu biker wajib membawa jas hujan. Saat ini setidaknya ada tiga jenis jas hujan yang beredar di pasar, yaitu model ponco, jenis atasan dipakai seperti jaket, dan ada juga jas hujan model setelan.
Jas hujan ponco lebih praktis dibandingkan dua jenis jas hujan lainnya. Namun jas hujan jenis ini sangat tidak disarankan. Sebab bisa memicu kecelakaan, loh. Berikut penjelasannya.
Jas hujan ponco didesain memiliki bentuk yang lebar dan panjang. Karena itu jas ini akan berkibar-kibar saat digunakan di atas motor.
Selain itu, jas hujan jenis ini juga kerap menutupi lampu rem dan lampu sen belakang motor, sehingga bisa memicu terjadi tabrakan dari belakang.
Pengguna jas hujan model ponco juga berpotensi terjatuh akibat jas tersangkut ke roda atau rantai motor. Hal ini, tentu saja sangat membahayakan. Karena itu sebisa mungkin jangan menggunakan jas hujan model ponco, ya.
Bentuk jas hujan yang lebar akan membuat mudah diterpa angin kencang. Ini bisa mengganggu kendali motor. Selain itu air hujan pun tidak terserap secara maksimal, sehingga pengendara akan tetap basah.
Walaupun praktis, jas hujan model ponco tak melindungi tubuh dengan baik. Pengendara tak bisa berkonsentrasi mengemudi sepeda motor dan bisa saja terjadi kecelakaan.
So, sebaiknya jangan pernah menggunakan jas hujan model ponco, ya!