Industri ban tubeless untuk motor memang telah berkembang, tapi tetap saja tidak bisa membuat ban antibocor. Saat mengalami kebocoran ban di tengah jalan, tidak banyak waktu untuk membuat keputusan.
Sebelum kamu mengalami kejadian buruk itu, ikuti langkah-langkah mengatasi kebocoran ban motor di tengah jalan berikut ini!
Jika kamu menyadari bahwa kemudi motor goyang dan laju motor tersendat-sendat, itu adalah tanda-tanda ban motor bermasalah. Mungkin saja ban tertusuk benda tajam di tengah perjalanan. Segera kurangi kecepatan motor dan nyalakan lampu sein untuk menepi.
Jangan berharap tetap mengendarai motor dalam kondisi ban bocor, hal itu berbahaya untuk diri sendiri dan pengendara lain. Motor jika dipaksa dikendarai dalam kondisi ban bocor juga akan merusak velg roda. Segera menepi dan hentikan motor secara perlahan.
Jika kamu berhenti dalam kondisi arus lalu-lintas padat, dorong motormu menjauhi jalan dan cari area yang longgar. Hal ini dilakukan selain agar kamu bisa leluasa memeriksa masalah kebocoran ban, tapi juga untuk kenyamanan pengendara lain di jalan.
Setelah mendapatkan tempat yang lumayan longgar, segera posisikan motor dalam posisi tegak atau menggunakan standart ganda. Cari tahu penyebab kebocoran ban motormu, periksa apakah ada benda tajam menancap seperti paku dan pecahan kaca, atau ada masalah lain yang jadi penyebabnya. Pemeriksaan dilakukan agar kamu bisa membuat keputusan apa yang mesti dilakukan selanjutnya.
Cari bantuan dengan menghubungi teman untuk menjemput dan memperbaiki ban motormu yang bocor. Jika kamu sedang bernasib baik, bisa saja di dekatmu ada bengkel yang bisa membantumu mengatasi kebocoran ban motor.
Nah, itulah lima langkah yang bisa dilakukan jika mengalami kebocoran ban motor di tengah perjalanan. Tidak perlu panik, setiap masalah ada jalan keluarnya.