Jakarta, IDN Times - Kawasaki kembali memamerkan produk elektrifikasinya, kali ini di ajang EICMA 2022 yang digelar di Milan, Italia. Pada ajang tahunan tersebut, Kawasaki tidak hanya memajang satu atau dua motor, tetapi tiga motor elektrifikasi sekaligus. Tentu saja, semua motor ini masih dalam tahap prototipe.
Ketiga motor yang dimaksud ialah Ninja EV, Z EV, dan satu motor Hybrid EV (HEV). Sayangnya, karena masih dalam tahap prototipe maka belum ada spesifikasi lengkap dari ketiga motor ini.
Kawasaki Ninja EV dan Z EV, memang kembaran dari versi konvensional yang menggunakan dapur pacu berbeda. Hal ini tentu sangat menarik bagi calon konsumen yang menyukai bahasa desain kedua motor tersebut.
President Kawasaki Motors, Hiroshi Ito, mengatakan kalau kedua prototipe (Ninja EV dan Z EV) akan menjadi motor produksi dan bisa dibeli konsumen pada tahun 2023 mendatang. Satu hal yang sudah diketahui, motor listrik Kawasaki ini memiliki baterai yang bisa dilepas-pasang.
Sementara itu, motor hybrid Kawasaki baru akan diproduksi mulai 2024. Kawasaki menyebut, Ninja dan Z EV ditujukan bagi pengendara di dalam kota yang membutuhkan jarak tempuh sedikit untuk kebutuhan sehari-hari.
Sedangkan motor hybridnya, ditujukan bagi penggunaan sehari-hari, berkendara yang menyenangkan, dan yang lainnya. Soalnya, motor hybrid ini akan menggabungkan mesin konvensional dengan motor listrik dan baterai.
Kawasaki menyebut perkembangan motor hidrogennya baru akan terlihat sekitar tahun 2030 mendatang. Selain itu, walaupun saat ini sedang mengembangkan motor bertenaga listrik dan hybrid, Kawasaki tetap menggarap motor-motor konvensional dengan mesin bakar.
Bahkan, pada 2024-2025 nanti Kawasaki menyebut akan ada sebanyak 30-35 motor konvensional baru di seluruh dunia.