Pernah dengar suara motor menggelegar bahkan dari kejauhan? Yup, itu dia si knalpot brong alias knalpot modifikasi bersuara keras. Buat sebagian orang, ini mungkin dianggap keren, gagah, atau tanda keberanian. Tapi dari sisi psikologi, perilaku ini bisa mengungkap banyak hal tentang karakter si pengendara. Salah satunya adalah kebutuhan untuk menunjukkan eksistensi diri.
Dalam teori psikologi sosial, ada istilah yang disebut self-presentation—atau cara seseorang ingin dilihat oleh orang lain. Biker dengan knalpot brong sering kali ingin tampil beda, menarik perhatian, atau terlihat dominan di jalan. Suara keras bukan cuma sekadar efek mesin, tapi bisa jadi bentuk “teriakan” simbolik: “Lihat aku!”.
Ini sering kali muncul pada individu yang merasa perlu pengakuan dari lingkungan sosialnya, terutama jika di kehidupan sehari-hari ia merasa kurang menonjol.