Kalau masih ragu buat pindah ke motor listrik, penting banget untuk tahu apa saja kelebihan dan kekurangannya. Dari dua sisi ini, kamu bisa menyesuaikan pilihan dengan kebutuhanmu.
Kelebihan motor listrik
Motor listrik tidak menghasilkan emisi gas buang sehingga tidak mencemari udara dan lebih ramah bagi lingkungan kota. Selain itu, suara mesin yang nyaris senyap juga membantu mengurangi polusi suara.
Biaya pengisian daya jauh lebih murah dibanding pembelian bensin untuk jarak tempuh yang sama. Hal ini membuat pengeluaran harian kamu jadi jauh lebih efisien.
Tidak ada kebutuhan untuk mengganti oli, busi, atau filter udara seperti pada motor bensin. Perawatan yang sederhana membuatmu bisa lebih hemat waktu dan uang.
Motor listrik memberikan torsi secara instan yang membuat tarikan awal terasa lebih cepat dan ringan. Ini cocok buat kamu yang sering stop-and-go di lalu lintas padat.
Karena tidak ada proses pembakaran, suara yang dihasilkan sangat minim. Hal ini memberikan pengalaman berkendara yang lebih nyaman dan tenang.
Pemerintah Indonesia memberikan insentif seperti subsidi pembelian atau pengurangan pajak untuk motor listrik. Ini membantu menurunkan harga jual dan meningkatkan daya beli masyarakat.
Kekurangan motor listrik
Kapasitas baterai yang terbatas membuat motor listrik hanya bisa menempuh jarak tertentu, biasanya 60—120 km sekali isi penuh. Ini bisa jadi kendala buat kamu yang sering bepergian jauh tanpa akses pengisian daya.
Untuk mengisi ulang baterai secara penuh, biasanya dibutuhkan waktu beberapa jam. Berbeda dengan motor bensin yang cukup isi tangki dalam hitungan menit.
Stasiun pengisian daya atau penukaran baterai masih lebih banyak tersedia di kota besar. Kalau kamu tinggal di daerah, akses ke infrastruktur ini masih cukup terbatas.
Harga motor listrik bisa lebih tinggi karena biaya produksi baterai masih mahal. Ini bisa jadi pertimbangan awal sebelum membeli walaupun nantinya biaya operasionalnya rendah.
Kinerja baterai akan menurun seiring waktu. Pada titik tertentu, kamu mungkin harus mengganti baterai yang harganya tidak murah.
Varian motor listrik di pasaran masih terbatas jika dibanding motor bensin. Selain itu, ketersediaan suku cadang juga kadang terbatas dan butuh inden.
Itulah jawaban kenapa harga motor listrik lebih murah dari kendaraan bensin. Kalau kamu mempertimbangkan biaya jangka panjang, motor listrik bisa jadi pilihan ekonomis. Meskipun harga belinya kadang lebih tinggi, biaya listrik dan perawatannya lebih rendah dibanding kendaraan bensin. Jadi, kalau kamu cari kendaraan untuk harian yang irit serta mudah dirawat motor listrik layak dipertimbangkan.