Laku Keras, Produksi Triumph Speed dan Scrambler X Digenjot

Jakarta, IDN Times - Motor hasil kolaborasi Triumph dengan Bajaj Auto, Triumph Speed 400 dan Scrambler 400 X, mendapatkan respons luar biasa dari konsumen di India.
Terbukti dari jumlah SPK yang didapat, hanya dalam waktu 10 hari sejak pemesanannya dibuka, Triumph sudah membukukan penjualan sebanyak 10 ribu unit untuk Speed 400. Saat peluncurannya, memang yang dijual duluan oleh Triumph adalah Speed 400, sebelum akhirnya Scrambler 400 X menyusul.
1. Produksinya akan ditingkatkan

Mengutip Rideapart, awalnya Bajaj merencanakan untuk memproduksi sekitar 5.000 unit Triumph 400, namun tidak diduga ternyata di bulan pertama pemesanannya sudah mencapai 10 ribu unit.
Bajaj juga rencananya akan mendorong produksinya hingga dapat menjual sebanyak 18 ribu Triumph 400 pada Q3 di tahun fiskal saat ini. Oya, tahun fiskal Bajaj berjalan dari 1 April 2023 hingga 31 Maret 2024.
2. Targetkan produksi 10 ribu unit per bulan

Untuk mengejar angka tersebut, Bajaj percaya bisa melakukan untuk meningkatkan produksi menjadi 6.000 unit Triumph 400 per bulannya.
Bahkan, nantinya Bajaj meyakini pihaknya dapat memproduksi hingga 10 ribu unit motor per bulannya. Tetapi, tingkat permintaan seperti itu tentunya diinginkan oleh banyak produsen sepeda motor, selama mereka dapat membuat rencana yang realistis untuk mendapatkannya.
3. Spesifikasi mesin

Kedua motor Triumph tersebut hanya sedikit berbeda pada tampilannya. Triumph Speed 400 lebih mengarah ke gaya sporty dengan spion model bar-end, jok menyambung, desain knalpot besar, lampu bulat, serta pelek berdesain sporty dengan ban on-road.
Kalau Scrambler 400 X, dari eksteriornya memiliki beberapa perbedaan dengan Speed 400. Seperti adanya pelindung lampu depan, handguard, setang fatbar, jok model terpisah, desain knalpot, desain pelek serta ban dual purpose.
Urusan dapur pacu, keduanya menganut mesin yang sama. Mesin satu silinder berkapasitas 398 cc yang bisa memuntahkan tenaga puncak 40 PS dan torsi maksimum 37,5 Nm.