Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
roller motor matic (suzuki.co.id)
roller motor matic (suzuki.co.id)

Intinya sih...

  • Roller ringan mempercepat gerakan puli depanSaat mesin menyala, roller membuka puli depan, menghasilkan tarikan awal yang lebih kuat dan responsif.

  • Membantu mesin tetap di putaran tenaga maksimalRoller ringan menjaga putaran mesin di rentang RPM optimal untuk akselerasi yang lebih cepat.

  • Perlu disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi motorPenggantian roller harus disesuaikan dengan bobot pengendara, kondisi jalan, dan karakter mesin untuk hasil maksimal.

Biker motor matik sering kali mengeluhkan tarikan awal yang terasa lambat atau respons mesin yang gak responsif. Karena itu banyak dari mereka kemudian mengganti roller CVT standar dengan roller yang lebih ringan. Meski tampak sederhana, perubahan kecil ini ternyata bisa memberikan efek besar pada performa motor, terutama dalam hal akselerasi dan kelincahan saat digunakan di jalanan kota.

Oya, roller adalah komponen kecil berbentuk silinder yang terletak di dalam rumah puli (variator) sistem CVT. Tugasnya adalah mengatur buka-tutup puli sesuai putaran mesin. Ukuran dan berat roller sangat memengaruhi karakter tarikan motor. Roller lebih berat akan memberikan tenaga maksimal di kecepatan tinggi, sedangkan roller lebih ringan akan mengubah karakter motor menjadi lebih cepat dalam akselerasi awal.

1. Roller ringan mempercepat gerakan puli depan

Ilustrasi roller motor matic (wahanahonda.com)

Saat mesin menyala dan putaran meningkat, roller bekerja dengan cara terdorong ke luar oleh gaya sentrifugal, membuka puli depan, dan memindahkan rasio ke posisi yang lebih tinggi. Jika roller lebih ringan, ia akan memerlukan putaran mesin yang lebih tinggi untuk bergerak, sehingga perpindahan rasio berlangsung sedikit lebih lambat. Efeknya, motor akan tetap berada pada rasio rendah lebih lama, menghasilkan tarikan awal yang lebih kuat dan responsif.

Ini sangat berguna dalam penggunaan harian di jalanan macet, tanjakan, atau saat perlu menyalip dengan cepat. Dengan roller ringan, motor akan lebih agresif saat diajak berakselerasi dari posisi diam, tanpa harus memutar gas terlalu dalam.

2. Membantu mesin tetap di putaran tenaga maksimal

Ilustrasi roller motor matic (suzuki.co.id)

Setiap mesin memiliki titik torsi dan tenaga maksimal di rentang RPM tertentu. Roller ringan membantu menjaga putaran mesin tetap berada di kisaran RPM optimal itu, terutama saat akselerasi. Dengan kata lain, mesin bisa bekerja di putaran yang paling efektif untuk menghasilkan tenaga, sehingga respon gas terasa lebih ringan dan cepat.

Motor matik standar pabrik biasanya dirancang untuk efisiensi bahan bakar dan kenyamanan umum, bukan performa agresif. Maka, menggunakan roller lebih ringan adalah salah satu cara termudah untuk mengoptimalkan karakter mesin menjadi lebih lincah, terutama untuk yang sering melaju stop-and-go di kota besar.

3. Perlu disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi motor

ilustrasi bengkel motor (pexels.com/Quang Nguyen Vinh)

Meski roller ringan bisa membuat tarikan motor lebih responsif, bukan berarti bisa digunakan sembarangan. Jika terlalu ringan, motor akan kehilangan tenaga di kecepatan menengah hingga atas. Hasilnya, putaran mesin tinggi tapi laju motor tidak meningkat secara seimbang. Oleh karena itu, penting menyesuaikan bobot roller dengan kebutuhan, bobot pengendara, kondisi jalan, dan karakter mesin.

Idealnya, penurunan bobot roller dilakukan secara bertahap, misalnya dari standar 13 gram ke 12 atau 11 gram. Selain itu, penggantian roller sebaiknya diimbangi dengan pengecekan komponen CVT lainnya seperti v-belt, kampas kopling, dan per CVT agar hasilnya maksimal dan tidak merusak bagian lain.

So, mengganti roller standar dengan roller yang lebih ringan memang terbukti mampu meningkatkan respons motor matik secara instan. Perubahan ini sangat cocok untuk pengendara yang menginginkan akselerasi lebih cepat tanpa harus mengutak-atik mesin secara besar-besaran. Namun, seperti semua modifikasi, penyesuaian yang tepat adalah kunci. Dengan memilih bobot roller yang sesuai, kamu bisa menikmati sensasi berkendara yang lebih gesit, lincah, dan menyenangkan setiap hari di jalan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team