Jakarta, IDN Times - Seperti diketahui, Yamaha Indonesia memang masih melakukan market tes atau tes pasar terhadap motor listrik E01. Kegiatan tes pasar ini digelar sejak November 2022 lalu.
Tujuan dilakukannya kegiatan ini ialah untuk mendapatkan respon serta masukan dari para responden. Masukan-masukan tersebut yang nantinya akan digunakan oleh Yamaha, dalam mengembangkan kendaraan listrik yang lebih sesuai dengan karakter pasar Indonesia ke depannya.
Sejak awal kegiatan dimulai hingga saat ini, sudah ada sekitar 600-700 orang yang mencoba E01 di 4 daerah.
“Perkembangan testnya E01 kurang lebih 600-700 orang sudah mencoba di 4 daerah, target kita 4.000 orang yang mencoba. Di situ kita bisa melihat apa kebutuhan mereka, bagaimana feeling mereka terhadap kendaraan listrik, kebutuhan mereka apa,” kata Asst. General Manager Marketing-Public Relation PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Antonius Widiantoro kepada IDN Times, Rabu (12/4/2023).
Lebih lanjut Anton menyampaikan, dari ratusan konsumen yang menjajal E01, rata-rata puas dengan keseluruhan motor listrik bertampang futuristik tersebut.
“Lebih dari 95 persen nyobain E01, mereka bilang puas,” kata Anton.
Konsumen yang sudah mencoba E01 satu mengatakan kalau mereka berminat meminangnya, asal harganya nanti sesuai ekspektasi mereka.
“Saat ditanya konsumen apakah berminat untuk membeli, mereka mau asal harganya cocok. Mereka bikin harga untuk E01 itu di range Rp30-Rp40 juta, artinya kalau dijual dengan harga segitu kemungkinan mereka akan membeli lebih besar. Tapi kembali lagi itu kan ekspektasi konsumen terhadap E01, kita berusaha untuk membaca itu,” jelas pria berkacamata ini.