Jakarta, IDN Times - Bersepeda di dalam ruangan bisa jadi pilihan terbaik di musim hujan. Sebab kamu bisa tetap berkeringat tanpa harus keluar rumah dengan risiko kehujanan di tengah jalan.
Selain itu bersepeda di dalam ruangan juga memiliki menghemat waktu dan bebas dari rasa waswas ban bocor atau rantai mendadak putus.
Namun, sebelum memulai bersepeda indoor, ada beberapa hal yang harus kamu persiapan terlebih dahulu. Apa saja, ya?
Ada beberapa jenis trainer sepeda yang bisa dipilih. Umumnya pesepeda bisa memilih roller trainer, turbo trainer, dan smart trainer, dan sepeda indoor.
Turbo trainer adalah jenis yang umum digunakan. Cara pemakaiannya adalah sepeda dipasangkan ke trainer dengan skewer melalui as belakang. Ketika dikayuh, ban belakang akan berputar layaknya ketika bersepeda di luar ruangan. Turbo trainer ini bisa ditemukan di e-commerce mulai Rp1,5 juta.
Kalau kamu memilih smart trainer, kamu harus melepas roda belakang terlebih dahulu dan mengaitkan rantai ke kaset di alat trainer dengan skewer melalui thru-axle. Smart trainer tersedia di e-commerce dari harga Rp7 juta.
Kalau menggunakan roller trainer, sepeda akan berdiri di atas dua silinder parabolik. Saat sepeda dikayuh, silinder akan berputar menyimulasikan gerakan tanah di bawah roda. Roller trainer bisa memberikan sensasi bersepeda di dalam ruangan yang mirip bersepeda di luar. Roller trainer bisa ditemukan di e-commerce mulai Rp500 ribu.
Terakhir adalah sepeda indoor. Sepeda ini secara khusus ditujukan untuk penggunaan di dalam ruangan. Sepeda indoor biasanya juga dilengkapi dengan kemampuan untuk memantau output daya, kayuhan pedal, irama dan detak jantung, dan lain-lainnya. Sepeda indoor bisa ditemukan mulai Rp2,8 juta dengan fitur yang berbeda-beda.
Ketika bersepeda di dalam ruangan, ada sejumlah hal yang harus dipersiapkan selain alat.
Bersepeda di dalam ruangan bisa menimbulkan rasa gerah karena tidak adanya angin seperti di luar ruangan. Untuk mengakali ini, baiknya menyiapkan kipas angin atau pendingin lain agar tidak kegerahan.
Pesepeda juga tak boleh lupa menyiapkan air minum dan diletakkan di tempat yang mudah dijangkau dari atas sepeda.
Bersepeda di dalam ruangan juga membutuhkan aksesori, lho. Dalam hal ini, pesepeda akan membutuhkan dudukan untuk roda depan sepeda. Dudukan sepeda ini akan mempermudah ketika menyimulasikan latihan menanjak dan memberikan keamanan saat latihan sprint.
Pesepeda bisa melakukan latihan sepeda di dalam ruang sambil mendengarkan musik, dan menonton film atau serial TV. Untuk pesepeda dengan target tertentu bisa meningkatkan efisiensi latihan dengan mengikuti sesi pelatihan terstruktur.
Pesepeda bisa memanfaatkan aplikasi dan software untuk memecah kebosanan, memotivasi, sekaligus membantu latihan yang tepat. Aplikasi dan software yang bisa dicoba di antaranya adalah Zwift, CycleOps Virtual Trainer dan Trainer Road.