Jakarta, IDN Times – Memberi motor baru bukan berarti otomatis terhindar dari masalah. Sebab ada satu problem yang sering dihadapi para pemilik motor baru, yakni garansi mendadak hangus.
Karena itu perhatikan syarat dan ketentuan dalam garansi. Nah, berikut hal-hal yang harus kamu lakukan agar garansi motor tetap berlaku.
Saat membeli kendaraan baru, baik motor ataupun mobil, biasanya dealer akan memberikan buku manual (panduan), buku servis, buku garansi, dan beberapa dokumen penting lainnya.
Semua buku ini harus kamu simpan dengan baik, jangan sampai rusak apalagi hilang. Kalau buku-buku ini hilang, sama saja garansi kendaraan juga akan hangus meskipun baru dibeli sehari sebelumnya.
Adalah langkah yang terbaik bila melakukan servis di bengkel yang resmi. Selain mereka lebih tahu apa saja yang dialami oleh kendaraanmu, bengkel resmi tentu juga bisa sangat dipercaya.
Selain itu, misalkan saja kalau habis diservis masih ada yang rusak, yang bertanggung jawab adalah bengkel resmi, jadi motor mu masih bergaransi.
Berbeda bila melakukan servis di bengkel lain, maka nantinya bila ada kerusakan setelah servis yang dianggap bertanggung jawab adalah bengkel yang melakukan servis, dan tentu bengkel resmi tidak mau bertanggung jawab atas kerusakan yang terjadi dan menganggap garansi motor sudah hilang.
Garansi motor akan hilang bila melakukan modifikasi yang memanfaatkan sistem kelistrikan. Misalkan seperti mengganti lampu yang tidak orisinal, atau bisa juga dengan menambahkan lampu variasi yang mengharuskan untuk memotong dan menambah kabel.
Kalau memang ingin sekali melakukan modifikasi, disarankan untuk melakukannya setelah garansi motor habis masa berlakunya.
Modifikasi pada eksterior atau bagian yang terlihat oleh mata seperti mengganti knalpot, mengganti ban/velg, shockbreaker, dan bagian lainnya dengan tidak sesuai standar akan menghanguskan garansi pada kendaraanmu.
Menjaga kondisi motor juga merupakan salah satu cara untuk mempertahankan garansi. Motor yang rusak akibat kesalahan pengguna, misalkan lecet akibat tabrakan, ataupun kerusakan lainnya tidak akan diakui garansinya oleh bengkel dan dealer resmi.