Penyebab Turun Mesin Motor, Berapa Biayanya?

02 Sep 2024, 07:03 WIB

Ilustrasi mesin motor (craftsmanave.com)

Jakarta, IDN Times - Turun mesin bisa jadi momok paling menakutkan bagi bikers. Sebab biaya turun mesin itu lumayan bisa menguras tabungan. Selain itu waktu pengerjaannya juga lama, sekitar 2-3 hari.

Karena itu sebisa mungkin rawat motormu secara rutin. Ganti oli sebulan sekali atau setiap 1.000 km, bersihkan filter udara, dan kalau perlu tune up atau servis maksimal dua bulan sekali.

Tapi kalau mesin motormu sudah bermasalah, sebaiknya mesinnya diturunkan untuk mencari sumber masalahnya. Berikut sekilas tentang turun mesin dan estimasi biaya yang harus kamu keluarkan.

1. Penyebab turun mesin

Ilustrasi servis overhaul atau turun mesin motor (pexels.com/Mick Haupt)

Banyak motor terpaksa harus turun mesin setelah terendam banjir. Karena itu sebisa mungkin hindari genangan yang tinggi dan jangan parkir di tempat yang rawan banjir, apalagi di musim hujan seperti sekarang.

Penyebab lain yang bisa menyebabkan kerusakan pada mesin adalah kurangnya volume oli dan bocornya air radiator. Masalah ini bisa membuat mesin overheat yang berujung pada turun mesin. So, cek selalu kondisi dan volume oli motormu ya.

2. Gunakan motor secara halus

Ilustrasi servis motor rutin di bengkel resmi (Unsplash.com/Kato Blackmore 🇺🇦)

Kebiasaan berkendara yang keliru juga bisa menyebabkan turun mesin, seperti melaju dengan gigi transmisi yang tidak tepat. Misalnya kamu ngebut dengan gigi dua atau bahkan satu. Situasi ini akan membuat mesin berteriak sebelum akhirnya jebol.

Karena itu, untuk biker motor manual, selalu gunakan gigi transmisi yang tepat. Selain jangan terlalu agresif juga saat berkendara, sebaliknya putarlah tuas gas secara perlahan. Kebiasaan ini bisa memperpanjang usia mesin motormu.

3. Biaya turun mesin

Pexels/Artem Bali

Besaran biaya turun mesin sangat bergantung pada jenis kerusakannya. Semakin banyak komponen yang harus diganti, semakin besar pula pengeluarannya. Selain itu beda bengkel pasti berbeda juga biaya jasanya.

Hanya saja ongkos turun mesin plus biaya pergantian kompen biasanya tidak akan kurang dari Rp1 juta. Karena itu siapkan dana minimal Rp1 juta sebelum memutuskan untuk menurunkan mesin motormu di bengkel langganan.

Nah, gimana sudah tahukan biaya turun mesin motor yang harus dilakukan? Kamu perlu rutin mengecek mesin motor agar tidak terjadi kerusakan yang parah. Bagi kamu yang ingin membaca seputar otomotif, silahkan cek artikel hanya di IDN Times.

Penulis: Chrycentia Henryana