Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi naik motor (wahanahonda.com)
Ilustrasi naik motor (wahanahonda.com)

Intinya sih...

  • Motor matik 110cc: irit dan gesit untuk perkotaanMotor ini cocok untuk mobilitas jarak dekat, irit bahan bakar, dan lincah di jalanan padat. Namun kurang bertenaga untuk perjalanan jauh atau membawa beban berat.

  • Motor matik 125cc: seimbang antara tenaga dan efisiensiMenawarkan tenaga ekstra dibanding 110cc, tetap efisien dalam konsumsi bahan bakar. Nyaman digunakan untuk perjalanan dalam kota maupun ke luar kota.

  • Motor matik 150cc: bertenaga untuk jarak jauhMampu melaju stabil di jalan raya, bahkan saat membawa penumpang atau barang. Cocok digunakan untuk perjalanan jarak jauh

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Motor matik memang paling cocok buat dipakai harian. Sebab, selain praktis mudah digunakan, motor matik juga dibekali mesin yang tidak terlalu besar sehingga konsumsi bensinnya gak terlalu boros. Saat ini setidaknya ada tiga varian mesin yang banyak digunakan di motor matik, yakni mesin 110cc, 125cc, dan 150/160 cc.

Ketiga jenis mesin tersebut, tentu saja, memiliki keunggulan dan keurangannya sendiri. Karena itu sangat penting mengetahui apa saja keunggulan dan kekurangan mesin-mesin tersebut sebelum memutuskan membeli salah satunya. Nah, berikut perbedaan performa antara mesin 110cc, 125cc, dan 150/160cc yang perlu kamu ketahui.

1. Motor matik 110cc: irit dan gesit untuk perkotaan

Honda Beat Street (astra-honda.com)

Motor matik dengan mesin 110cc biasanya ditujukan untuk penggunaan sehari-hari di perkotaan. Tenaga yang dihasilkan memang tidak sebesar kapasitas di atasnya, namun cukup untuk mobilitas jarak dekat. Keunggulan utamanya adalah konsumsi bahan bakar yang sangat irit dan biaya perawatan yang relatif murah.

Karena bobot motor umumnya lebih ringan, motor 110cc terasa lincah untuk bermanuver di jalanan padat. Cocok bagi pelajar, mahasiswa, atau pekerja kantoran yang membutuhkan kendaraan ekonomis untuk ke kampus atau kantor. Namun, ketika digunakan untuk menempuh perjalanan jauh atau membawa beban berat, motor ini bisa terasa kurang bertenaga, terutama saat melewati tanjakan curam.

2. Motor matik 125cc: seimbang antara tenaga dan efisiensi

ilustrasi perempuan naik motor (pexels.com/Mehrajul Karim)

Motor matik 125cc berada di tengah-tengah, sehingga sering disebut sebagai pilihan paling seimbang. Dengan kapasitas mesin yang sedikit lebih besar, motor ini menawarkan tenaga ekstra dibanding 110cc, namun tetap cukup efisien dalam konsumsi bahan bakar.

Performa tarikan awalnya lebih responsif, membuat motor 125cc nyaman digunakan untuk perjalanan dalam kota maupun ke luar kota. Kapasitas bagasi biasanya lebih lega, dan fitur yang disematkan pun lebih lengkap dibanding motor entry level. Banyak pengendara memilih kelas ini karena dianggap fleksibel: tidak terlalu boros, tetapi cukup bertenaga untuk kebutuhan sehari-hari hingga touring ringan.

3. Motor matik 150cc: bertenaga untuk jarak jauh

ilustrasi berkendara Yamaha NMax (PT YIMM)

Motor matik dengan mesin 150/160cc ditujukan bagi mereka yang membutuhkan performa lebih. Dengan tenaga dan torsi yang lebih besar, motor ini mampu melaju lebih stabil di jalan raya, bahkan saat membawa penumpang atau barang. Akselerasinya juga lebih mulus di tanjakan, sehingga cocok digunakan untuk perjalanan jarak jauh maupun touring antar kota.

Dibandingkan 110cc dan 125cc, konsumsi bahan bakarnya memang cenderung lebih boros. Namun, hal ini sebanding dengan kenyamanan berkendara yang ditawarkan. Selain itu, motor matik 150cc biasanya dilengkapi fitur lebih modern, seperti sistem pengereman ABS, lampu LED, hingga panel instrumen digital yang lebih canggih.

So, perbedaan performa motor matik 110cc, 125cc, dan 150cc terletak pada prioritas penggunaannya. Motor 110cc unggul di sisi keiritan dan kepraktisan untuk mobilitas harian, 125cc menawarkan keseimbangan antara tenaga dan efisiensi, sementara 150cc menjadi pilihan tepat bagi mereka yang mengutamakan performa dan kenyamanan jarak jauh.

Pilihan terbaik tergantung pada kebutuhan kamu: apakah lebih sering dipakai di jalanan kota, perjalanan menengah, atau touring jauh. Dengan memahami karakter tiap kapasitas mesin, kamu bisa menentukan motor matik yang paling sesuai dengan gaya hidup dan kebutuhan mobilitasmu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team