5 Perbedaan RX King dan RX Spesial, Kamu Wajib Tahu!
Instagram
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Yamaha RX memang bukan produk baru, bahkan motor ini sudah berlalu-lalang di Indonesia sejak tahun 1977. Namun, tidak banyak yang tahu perbedaan RX King dan RX Spesial yang sama-sama pernah meluncur di Indonesia.
Kebanyakan para pengendara hanya tahu RX King saja karena memang diproduksi hingga tahun 2009, berbeda dengan RX Spesial yang ada sejak tahun 1981 hingga 1983.
Untuk kamu yang belum tahu, RX Spesial dan RX King memiliki beberapa perbedaan dari beberapa segi. Simak penjelasannya berikut ini!
1. Kubikasi mesin
Siarkansyah konversi motor RX King tahun 2003 special editionmenjadi motor listik (IDN Times/ Indah Permata Sari)RX Spesial bisa dibilang merupakan leluhur dari RX King yang menjadi penerusnya. Pada saat itu RX Spesial sudah dilengkapi rem jenis tromol yang paling canggih pada masanya.
Untuk kubikasi mesin, RX Spesial sudah menggunakan mesin 2 stroke dengan kapasitas 115 cc. Sementara itu, RX King memiliki kubikasi mesin yang lebih besar dibandingkan RX Spesial, yaitu kubikasi mesin sebesar 132 cc.
Baca Juga: Yamaha MX King, Ini Tiga Kelebihannya
2. Rasio kompresi
teknik-otomotif.comRasio kompresi merupakan perbandingan antara volume total silinder dengan volume ruang bakar ketika piston berada di titik yang terendah dan tertinggi.
Pada RX Spesial, perbandingan kompresinya adalah 6:6:1, sedangkan pada RX King baik generasi pertama maupun generasi kedua perbandingan kompresinya adalah 6:9:1. Makin besar perbandingannya, maka membutuhkan bahan bakar dengan nilai RON yang lebih tinggi pula.
Baca Juga: 5 Tips Sederhana Merawat Motor, Cewek Juga Wajib Tahu, nih!
3. Performa mesin
Ilustrasi mesin motor bukan disel (motoris.id)Editor’s picks
Dari segi performa mesin, RX Spesial mampu menghasilkan tenaga maksimal hingga 15,5 hp (horse power) dengan torsi maksimalnya 1,35 kgm. Sementara itu, pada RX King baik generasi pertama maupun kedua tenaga maksimalnya mencapai 18,5 hp (horse power) dengan torsi maksimum yang mencapai 1,54 kgm.
4. Karbu
Ilustrasi karburator motor (Pixabay.com/emkanicepic)Perbedaan RX King dan RX Spesial juga terdapa pada segi pengabutan campuran bahan bakar. RX Spesial menggunakan karbu Mikuni dengan venturi sebesar 22, sedangkan RX King generasi pertama dan kedua menggunakan Mikuni dengan venturi 26.
Baca Juga: Yamaha RX King, Legenda Motor Laki di Jalanan Indonesia
5. Usia dan Fitur
InstagramKarena RX Spesial merupakan leluhur dari RX King, sudah jelas usia RX Spesial pasti lebih tua karena meluncur di Indonesia tahun 1981 sampai tahun 1983. Sementara itu, RX King generasi pertama hadir mulai tahun 1983 hingga 2005, dan RX King generasi kedua mulai tahun 2006 hingga 2009.
RX Spesial didatangkan dari Jepang dengan kondisi sudah built up, berbeda dengan RX King yang masuk ke Indonesia hanya boks mesinnya saja, yang nantinya dirakit di sini.
Dari segi desain, RX Spesial menggunakan half fairing yang membuat bagian kepala lampu terlihat lebih klasik. Sementara itu, pada RX King, motor ini termasuk ke dalam naked bike yang memiliki tangki bensin berbentuk kotak.
Kemudian, RX King generasi kedua dinilai lebih ramah lingkungan, sebab sudah mengusung teknologi Air Induction System (AIS) yang tidak dimiliki di RX Spesial dan RX King generasi pertama.
Itulah penjelasan mengenai perbedaan RX King dan RX Spesial. Dari penjelasan tersebut perbedaannya memang tidak terlalu jauh, tetapi RX King yang munculnya lebih baru memiliki fitur yang lebih canggih. Kamu sendiri suka yang mana di antara ketiganya, RX Spesial, RX King generasi 1, atau RX King generasi 2?
Temukan informasi menarik lainnya seputar otomotif hanya di IDN Times. Kamu juga bisa temukan informasi dan tips seputar mobil yang sayang untuk kamu lewatkan.
Penulis: Deden Usman Hafidi
Baca Juga: Mau Dongkrak Performa Yamaha RX King? Cek Bagian-bagian Ini
Berita Terkini Lainnya
