Jakarta, IDN Times - Banyak biker sengaja melepas sepatbor motor mereka agar terlihat lebih sporty. Padahal keberadaan sepatbor penting untuk mencegah cipratan air dan kotoran dari ban.
Karena itu, jika tidak ada alasan kuat, sebaiknya tetap pasang sepatbor motormu. Berikut peran penting dan apa yang akan terjadi jika sepatbor motor dicopot.
Sepatbor motor merupakan salah satu komponen pada sepeda motor yang terletak di bagian depan dan belakang sepeda motor. Desain motor dari pabrik sudah pasti memenuhi standar termasuk telah terpasangnya sepatbor motor. Jadi kamu tidak perlu lagi memasang sendiri sepatbor, apalagi secara asal-asalan karena pemasangan sepatbor ada aturannya.
Sebagai salah satu komponen yang terpasang, tentu saja sepatbor memiliki berbagai fungsi. Berikut fungsi dari sepatbor motor yang mungkin kamu belum tahu:
Sebagian dari kamu pasti sudah tidak asing degan fungsi sepatbor satu ini. Sepatbor memang didesain bisa melindungi pengendara maupun penumpang dari cipratan air. Selain itu, pengendara di belakang juga tidak akan terkena cipratan air karena sudah terlindungi oleh sepatbor. Kamu tidak perlu lagi khawatir kotor ketika berkendara sehabis hujan.
Tahukah kamu bahwa pemasangan sepatbor motor diatur dalam peraturan pemerintah? Demi kenyamanan dan keamanan berkendara, pemerintah mengeluarkan peraturan untuk desain motor, yaitu pada Peraturan Pemerintah No 55 Tahun 2012 Pasal 40 yang berbunyi:
" (1) Spakbor sebagaimana dimaksud dalam Pasal 35 huruf e harus memiliki lebar paling sedikit selebar telapak ban.
(2) Spakbor sebagaimana diatur pada ayat (1) harus mampu mengurangi percikan air atau lumpur ke belakang kendaraan atau badan kendaraan."
Dengan adanya aturan ini tentu kamu semakin sadar akan pentingnya sepatbor motor, dan jangan sampai melepasnya hanya untuk terlihat bergaya.
Sepatbor dapat melindungi komponen dari percikan air dan kotoran. Karena, komponen yang kotor akan mengganggu kinerja dan fungsinya. Oleh sebab itu, sepatbor yang terpasang dari pabrik jangan sampai kamu lepas atau ganti dengan yang tidak sesuai aturan, ya!
Ketika kamu tidak memasang sepatbor motor dan menggunakan motor tersebut di jalan raya, kamu berpotensi terkena tilang. Hal ini disebabkan karena sepatbor motor merupakan komponen yang wajib terpasang sebagai salah satu syarat aman berkendara.
Denda yang harus kamu bayar ketika terkena tilang karena tidak menggunakan sepatbor motor adalah sebesar Rp250.000 atau penjara paling lama 1 bulan. Kamu pasti tidak mau kan hanya karena tidak memasang sepatbor motor, kamu harus membayar denda atau justru masuk penjara?
Itulah penjelasan mengenai akibat dari tidak pasang sepatbor motor. Selalu utamakan keselamatan berkendara yang salah satunya adalah memasang sepatbor. Selain melindungi pengguna, sepatbor motor juga melindungi pengendara lain yang ada di belakang.
Temukan informasi menarik lainnya seputar otomotif hanya di IDN Times. Kamu juga bisa temukan informasi dan tips seputar mobil yang sayang untuk kamu lewatkan.
Penulis: Deden Usman Hafidi