Jakarta, IDN Times - Agar bisa bekerja maksimal, motor tidak hanya memerlukan proses mesin dan bahan bakar saja. Ada beberapa komponen lain yang juga memerlukan perawatan, salah satunya adalah aki motor.
Aki sendiri adalah sebuah komponen penyuplai kelistrikan untuk motor. Ada dua jenis aki yang biasa digunakan, yaitu aki kering dan basah. Nah, agar aki tidak cepat rusak dan lebih awet, berikut ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan.
Memanaskan motor tampaknya adalah aktivitas yang biasa-biasa saja. Namun, rupanya memanaskan motor ini dapat membuat aki jadi lebih awet. Alhasil, kamu harus memanaskan motor setiap hari.
Meski motor tidak dipakai, memanaskan motor tetap dibutuhkan, Tujuannya untuk menjaga komponen-komponen yang mendukung kelistrikan agar tetap berfungsi. Setidaknya, panaskan motor selama 10 sampai 15 menit per harinya.
Agar aki lebih awet, jangan lupa mengecek kedua terminal aki dan membersihkannya. Tujuannya, agar terminal tidak berkerakTerminal aki ini memiliki peran penting untuk mengalirkan seluruh energi listrik ke bagian-bagian yang membutuhkan daya.
Selain itu, rajin-rajinlah juga mengukur ketinggian air aki, apakah masih tinggi atau sudah rendah. Sama seperti terminal aki, air aki memiliki pengaruh besar terhadap performa motor. Jika tidak dicek, aki bisa berumur pendek.
Aksesori motor yang berlebihan juga bisa membuat aki cepat habis atau soak. Alhasil, jangan gunakan aksesori yang berlebihan pada motor, terutama aksesori yang menggunakan energi listrik.
Aksesori seperti lampu-lampu hiasan, perangkat audio rakitan, serta tipe klakson motor yang lebih kuat, bisa memengaruhi performa dari aki motor. Agar lebih aki lebih awet, jangan gunakan aksesori tersebut melebihi batas.