Tips Touring Berkelompok, Perhatikan Hal Ini

Jakarta, IDN Times - Musim liburan seperti saat ini kerap dimanfaatkan komunitas sepeda motor untuk touring bersama-sama. Nah, touring bersama-sama atau berkelompok tentunya berbeda dengan touring sendirian.
Dikutip dari beberapa sumber, ada hal-hal yang harus diketahui sebelum melakukan perjalanan touring sepeda motor berkelompok, agar tetap aman dan nyaman di perjalanan.
1. Bagi menjadi beberapa grup

Jika satu komunitas berisi 20 pengendara motor, saat touring sebaiknya dibagi menjadi beberapa kelompok berbeda. Misalnya, masing-masing kelompok bisa berisi 10 pengendara motor.
Tujuan membagi kelompok seperti ini ialah agar lebih mudah berkoordinasi di jalan, kemudian tidak mengganggu pengguna jalan lain dengan jumlah konvoi yang terlalu banyak.
2. Ada sweeper

Selanjutnya, setiap kelompok disarankan memiliki road captain dan sweeper. Road captain berada di depan rombongan, yang bertugas mengamankan sekaligus memastikan jalur yang dilewati sudah benar.
Sedangkan, sweeper posisinya di paling belakang barisan, yang bertugas menjaga agar tidak ada peserta touring yang tertinggal.
3. Jaga kecepatan

Terakhir, tingkat kecepatan serta formasi saat touring berkelompok juga perlu diperhatikan, agar tidak ada peserta rombongan yang sampai tertinggal. Selain itu, dengan menjaga kecepatan sepeda motor, maka risiko terjadinya kecelakaan bisa diminimalisir.
Oya, para peserta touring juga harus selalu mematuhi peraturan lalu lintas. Jika terpisah dengan rombongan di lampu merah, jangan sampai nekat menerobos, karena dapat membahayakan diri sendiri serta pengguna jalan lain.