Jakarta, IDN Times - Pasar otomotif Indonesia banyak muncul motor-motor ikonik setiap generasinya. Salah satu motor yang melegenda pada era 70-an adalah Yamaha DT100.
Kehadirannya di segmen motor trail kian terdongkrak, kala Yamaha DT100 muncul di film hits pada 1977, Ali Topan Anak Jalanan. Walaupun masa-masa kejayaannya sudah pudar, tapi reputasinya sebagai motor tangguh tak padam hingga kini.
DT100 menggendong mesin berkapasitas 100cc, mesin 2-tak, 1 silinder, sekaligus berpendingin udara. Mesinnya bisa menghasilkan tenaga 10 bhp pada 7.500 rpm dan torsi 9,5 Nm pada 7.000 rpm.
Tenaganya disalurkan lewat transmisi lima percepatan. Motor trail ini bisa melaju hingga kecepatan 99 kpj.
Pemotor tak perlu lagi khawatir bepergian jauh dengan DT100. Sebab, motor ini membawa tangki bensin berkapasitas 7 liter. Motor ini juga bisa memberikan kenyamanan ketika berkendara jauh.
Yamaha DT100 menggunakan ban 275 dengan pelek 21 inci di depan dan ban ukuran 300 dengan pelek 18 inci di belakang.
Yamaha memproduksi DT100 pada 1974 hingga 1983. Selama sembilan tahun, ada tujuh model DT100 yang diluncurkan.
Walau sudah pensiun, motor ini masih bisa ditemukan dalam versi bekas. Di situs jual beli, Yamaha DT100 dibanderol dengan harga mulai Rp7 jutaan.