Yamaha Sniper 155R vs Honda Winner X, Kapan Rilis di Indonesia?

- Yamaha Sniper 155 punya torsi dan tenaga lebih besar dari Honda Winner X
- Yamaha Sniper 155 dan Honda Winner X hadir dengan smartkey, namun Honda lebih unggul dalam teknologi ini
- Speedometer Yamaha Sniper 155 lebih lengkap dan besar dibandingkan dengan Honda Winner X
Pasar motor bebek masih cukup bergairah di negara tetangga seperti Vietnam, Malaysia, Thailand dan Filipina. Berkebalikan dengan di Indonesia, pasar motor bebek sangat lesu. Di Indonesia, motor skutik menguasai pasar sepeda motor yang menyebabkan pabrikan lebih bersemangat untuk menghadirkan pembaharuan pada skutik mereka.
Astra Honda Motor masih menjual Honda Supra GTR 150 yang tidak mengalami perubahan sejak 2019. Begitu juga Yamaha yang masih menjual Yamaha MX King 150 yang hanya mendapat penyegaran warna sejak 2019. Jika di Indonesia belum ada perubahan besar, kedua motor ini terus bersaing di negara tetangga dan berikut perbandingannya.
1. Yamaha Sniper 155 punya torsi dan tenaga lebih besar

Honda Winner X menggunakan mesin berkapasitas 149cc DOHC berpendingin cairan. Tenaga maksimumnya 11,5kW di 9000rpm dan torsi maksimum 13,5Nm di 7000rpm. Transmisinya sudah enam percepatan dengan fitur assist and slipper clutch.
Yamaha Sniper 155 punya mesin lebih besar dengan kapasitas 155cc SOHC berpendingin cairan. Tenaga maksimumnya di 13,2kW di 9500rpm dengan torsi maksimumnya 14,4Nm di 8000rpm. Sama seperti Honda Winner X, Yamaha Sniper 155 juga enam percepatan dan memiliki fitur assist and slipper clutch.
2. Yamaha Sniper 155 dan Honda Winner X hadir dengan smartkey

Soal teknologi ini, Honda lebih unggul. Di Honda Winner X, semua variannya sudah mendapatkan smartkey termasuk varian Standar. Sebagai informasi, Honda Winner X hadir dalam tiga varian yaitu Standar, ABS Premium, dan ABS Racing.
Di Yamaha Sniper 155, hanya varian Sniper 155R saja yang mendapatkan smartkey. Bentuk rumah smartkey dan remotenya masih sama seperti motor Yamaha lain di Indonesia yang sudah menggunakan smartkey, jadi seharusnya tidak asing lagi. Di Filipina, Yamaha menjual motor ini dalam dua varian yaitu Sniper 155 dan Sniper 155R.
3. Speedometer Yamaha Sniper 155 lebih lengkap dan besar

Speedometer Yamaha Sniper 155 sudah full digital dengan negative display. Bentuknya segi enam dan informasinya cukup lengkap. Ada indikator gigi, takometer, indikator kecepatan, sisa bahan bakar, indikator VVA, odomter, trip 1, trip 2, trip F, konsumsi bahan bakar, jam digital, dan beberapa lampu indikator seperti sein, overheat, dan injeksi.
Sedangkan speedometer Honda Winner X sama seperti Honda CBR150R yang dijual di Indonesia. Isinya ada takometer, jam digital, indikator gigi, indikator kecepatan, indikator bahan bakar, konsumsi bahan bakar, odometer, trip A, trip B, dan lampu indikator. Soal kelengkapan informasi hampir sama, namun ukurannya lebih besar milik Yamaha Sniper 155.
4. Keduanya hadir dengan pilihan varian ABS

Yamaha Sniper 155 hadir dengan lampu utama dan lampu belakang LED, namun lampu seinnya belum. Kemudian ada ignition map, rangka baru yang lebih kuat dan ringan, hazard, engine kill switch, dan kapasitas tangki 5,4 liter. Khusus varian R atau varian tertinggi, ada ABS, smartkey, 12V Power Socket, dan rem depan dua piston.
Di Honda Winner X, semua lampunya sudah LED termasuk lampu seinnya. Smartkey, USB Charging Port, sensor kemiringan yang akan mematikan mesin ketika terdeteksi kemiringan lebih dari 70°, dan tangki bahan bakar 4,5 liter. ABS hanya ada di ABS Premium dan ABS Racing.
Sayangnya hingga kini belum ada kabar kehadiran kedua motor ini di Indonesia. Pasar motor bebek yang semakin lesu tentu akan membuat pabrikan berpikir ulang. Namun, semoga saja motor ini bisa didatangkan oleh pabrikan secara resmi secepatnya.