3 Aksi PT Vale Mewujudkan Lingkungan Kerja Inklusif dan Setara

Hingga saat ini, diskriminasi terhadap perempuan di lingkungan kerja masih menjadi isu global yang relevan, termasuk di Indonesia. Berdasarkan hasil penelitian (2024) dalam Jurnal Ilmu Hukum, sebanyak 73,3% responden mengakui bahwa diskriminasi gender masih sering terjadi di dunia kerja.
Tidak hanya merupakan suatu bentuk pelanggaran HAM, diskriminasi gender juga dapat membatasi potensi dan kontribusi yang dimiliki oleh tiap individu. Dalam menciptakan lingkungan yang inklusif dan setara, perlu dilakukan komitmen dan upaya nyata untuk bisa menghasilkan dampak.
Dalam Menambang Kebaikan, PT Vale Indonesia Tbk menunjukkan komitmen yang kuat terhadap kesetaraan melalui berbagai program yang dirancang untuk memberdayakan perempuan dan menciptakan lingkungan kerja yang inklusif. Berikut adalah ulasannya.
1. Target Keterlibatan Tenaga Kerja Perempuan
Berdasarkan hasil Survei Angkatan Kerja Nasional (2021), jumlah tenaga kerja perempuan di industri pertambangan Indonesia berada di bawah 10 persen dari total pekerja. Padahal, penelitian (2009) mengungkapkan bahwa keberagaman gender dalam perusahaan akan membawa dampak positif berupa pengambilan keputusan yang lebih baik.
Tim yang beragam dapat membawa perspektif yang lebih luas, baru, dan komprehensif. Menyadari pentingnya keberagaman dalam tim, PT Vale Indonesia mengambil langkah nyata untuk mengatasi ketimpangan gender dalam industri pertambangan guna mewujudkan lingkungan kerja yang lebih inklusif.
Perusahaan mentargetkan peningkatan partisipasi tenaga kerja perempuan menjadi 16% dari total karyawan pada 2026 mendatang. PT Vale Indonesia juga mentargetkan peran kepemimpinan oleh perempuan menjadi 20 persen pada 2026 untuk menduduki kursi supervisor, manajer dan eksekutif.
Hasilnya, pada 2023 terjadi peningkatan pada jumlah pekerja perempuan jika dibandingkan dengan awal tahun 2020. Untuk pertama kalinya, Vale memiliki 300 pekerja perempuan yang merupakan 9,8 persen dari total pekerja dan akan terus bertambang seiring dengan perekrutan yang intensif. Selain itu, pada September 2023, Vale memiliki 9,5% pemimpin perempuan dan akan terus ditingkatkan melalui program pengembangan bakat.