Jakarta, IDN Times - Sebanyak 4,7 juta orang bepergian menggunakan pesawat dari 37 bandara yang dikelola PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) selama periode mudik Lebaran 2025.
Data tersebut dihimpun dari perjalanan pada H-10 (21 Maret 2025) sampai H-1 Lebaran (30 Maret 2025).
Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) dan I Gusti Ngurah Rai menjadi bandara tersibuk di arus mudik Lebaran.
“Penerbangan domestik dan internasional berjalan dengan lancar di kedua bandara tersebut, di tengah peak season ini,” kata Faik dikutip dari keterangan resmi, Selasa (1/4/2025).
Bandara Soekarno-Hatta melayani 1,56 juta penumpang di arus mudik, dengan pergerakan pesawat sebanyak 10.820 penerbangan.
Lima destinasi favorit dari Bandara Soekarno-Hatta pada arus mudik ini untuk penerbangan domestik adalah Kualanamu Deli Serdang (59.302 penumpang), Bali (50.894 penumpang), Surabaya (45.642 penumpang), Makassar (41.356 penumpang) dan Pontianak (33.524 penumpang).
Sementara, untuk destinasi favorit penerbangan internasional adalah ke Singapura (56.369 penumpang), Kuala Lumpur (44.824 penumpang), Hong Kong (14.935 penumpang), Jeddah (12.178 penumpang) dan Bangkok (9.889 penumpang).
Jumlah penumpang di Bandara I Gusti Ngurah Rai pada arus mudik ini tercatat 554 ribu penumpang.
Lima destinasi favorit penerbangan domestik dari Bandara I Gusti Ngurah Rai adalah ke Jakarta (44.752 penumpang), Surabaya (18.814 penumpang), Yogyakarta (5.308 penumpang), Labuan Bajo (5.235 penumpang) dan Makassar (5.183 penumpang).
Destinasi favorit penerbangan internasional adalah ke Singapura (36.037 penumpang), Kuala Lumpur (20.274 penumpang), Melbourne (13.955 penumpang), Perth (13.933 penumpang) dan Sydney (9.500 penumpang).