Ilustrasi Bendera Republik Afrika Tengah (pixabay.com/openclipart-vectors-30363)
Republik Afrika Tengah menempati urutan kelima dengan tingkat kemiskinan sebesar 62 persen. Negara ini terus mengalami konflik internal dan kekerasan bersenjata yang menyebabkan instabilitas sosial dan ekonomi.
Lemahnya sistem pemerintahan dan kurangnya infrastruktur dasar seperti jalan, listrik, serta layanan kesehatan membuat masyarakat sulit keluar dari lingkaran kemiskinan. Selain itu, banyak warga yang terpaksa mengungsi, sehingga mempersulit pembangunan yang berkelanjutan.
Kelima negara ini menghadapi tantangan multidimensional yang tidak hanya berkaitan dengan aspek ekonomi, tetapi juga sosial, politik, dan lingkungan. Upaya pengentasan kemiskinan di negara-negara tersebut memerlukan pendekatan yang terintegrasi dan dukungan kuat dari komunitas internasional.
Peningkatan investasi di bidang pendidikan, kesehatan, ketahanan pangan, serta pembangunan infrastruktur dasar menjadi langkah penting untuk menciptakan perubahan nyata dan berkelanjutan dalam menurunkan tingkat kemiskinan ekstrem.