Peternak Disarankan Terapkan Biosecurity untuk Cegah PMK, Apa Itu?
Begini langkah pemeliharaan ternak agar terhindar dari PMK
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Pertanian menyarankan agar peternak memperketat budi daya hewan ternak dengan biosecurity untuk mencegah penularan penyakit mulut dan kuku (PMK).
Kementan mengatakan upaya budi daya sapi dimulai dari manajemen pemeliharaan hingga manajemen kesehatan ternak, dapat mencegah ternak tertular PMK.
“Pada dasarnya, manajemen budi daya dilakukan untuk menghasilkan ternak yang sehat. Hanya saja memang ada perlakuan khusus selama wabah PMK ini, terutama dengan pengetatan biosecurity,” kata Kepala Loka Penelitian Sapi Potong Balitbang Kementan Dicky M Dikman M. Phill dalam keterangan pers di Jakarta, Sabtu (28/5/2022) dilansir ANTARA.
Baca Juga: Ini Cara Ampuh Peternak Kendalikan Sapi Terjangkit PMK di Lombok
Baca Juga: 4 Hewan Ternak Terjangkit PMK, Pemkab Serang Bentuk Satgas PMK
1. Apa itu biosecurity?
Menurut Dikman, budi daya tersebut dapat diperketat dengan biosecurity sebagai upaya preventif penyebaran PMK.
Biosecurity adalah segala upaya fisik dan tata laksana untuk meminimalkan risiko masuknya agen penyakit ke dalam peternakan, mencegah berkembangnya penyakit, serta mencegah keluarnya agen penyakit dari peternakan.
“Biosecurity itu vital, baik oleh peternakan rakyat ataupun peternakan perusahaan swasta. Untuk perkandangan, kita melakukan pengetatan personel yang keluar-masuk kandang. Kunjungan tamu atau kunjungan lainnya juga ditutup sampai wabah mereda,” kata Dikman.
Dia menjabarkan contoh implementasi biosecurity di Loka Penelitian Sapi Potong, Pasuruan, Jawa Timur yaitu penerapan sistem satu pintu dan ditetapkan zona merah, zona kuning, dan zona hijau di perkandangan.
“Zona merah berada di pos sekuriti paling depan yaitu tempat agen penyakit leluasa untuk berkembang karena lalu-lalang masyarakat yang tinggi. Zona kuning berada di tengah kantor yaitu wilayah yang dilengkapi biosecurity untuk petugas yang akan memasuki kandang. Zona hijau dilengkapi semprotan disinfektan untuk masuk ke area kandang yang harus steril,” kata Dikman.
Baca Juga: Wabah PMK Meluas, Ratusan Sapi di Tuban Terinfeksi