Aturan Sadis Ari Askhara Biarkan Awak Kabin Tak Menginap Mulai Dicabut
Kebijakan pulang pergi terbang jarak jauh dianggap kejam
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Manajemen PT Garuda Indonesia Tbk mulai mencabut kebijakan yang dianggap merugikan awak Kabin Garuda Indonesia.
Salah satu kebijakan itu, membiarkan awak kabin untuk pulang pergi jarak jauh saat bertugas tanpa menginap.
"Betul (kebijakannya sudah mulai dicabut)," kata Vice President (VP) Awak Kabin Garuda Indonesia Roni Eka Mirsa, saat dikonfirmasi IDN Times, Rabu (11/12).
Baca Juga: Warganet Minta Susi Pudjiastuti Jadi Bos Garuda Indonesia
1. Ikagi klaim kebijakan yang menyengsarakan sudah berangsur normal
Ketua Ikatan Awak Kabin Garuda Indonesia(Ikagi) Zaenal Muttaqin membenarkan bahwa pramugara dan pramugari yang bertugas flight jarak jauh sudah dapat menginap tanpa harus pulang pergi.
"Benar, suratnya sudah kami terima dan menurut teman kami yang terbang memang sudah berangsur-angsur normal," ucapnya.
Baca Juga: 4 Direksi Dipecat Erick Thohir, Terganggukah Layanan Garuda Indonesia?