Cemas Ada Gelombang Kedua COVID-19, IHSG dan Bursa Asia Kompak Melemah
IHSG ditutup melemah 1,31 persen
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG ditutup melemah 1,31 persen, pada perdagangan Senin (15/6) ke level 4.816,33. Padahal, setelah dibuka melemah, IHSG sempat berada di area penguatan siang tadi.
Berdasarkan data RTI, investor membukukan transaksi sebesar Rp8,011 triliun, dengan volume transaksi saham sebanyak 8.653 miliar saham dan frekuensi 699,93 kali pada penutupan perdangan hari ini.
Baca Juga: Virus Corona Masih Menghantui IHSG, Saham-saham Ini Bisa Dikoleksi
1. Mayoritas bursa kawasan Asia melemah karena investor takut ada gelombang kedua
Analis Binaartha Sekuritas, Nafan Aji mengatakan melemahnya IHSG terjadi seiring dengan mayoritas bursa kawasan Asia yang juga melemah. Hal itu disebabkan para investor khawatir adanya gelombang kedua terkait COVID-19.
"Maka IHSG terkena efek domino negatif dari hal tersebut," ujarnya kepada IDN Times.
Baca Juga: Sektor Ekonomi Mulai Dibuka, IHSG Malah Terperangkap di Zona Merah