Ini Barang yang Paling Banyak Dibeli Secara Online Selama Pandemik
Transaksi e-commerce Kredivo meningkat di tengah pandemik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Platform pinjaman online, Kredivo mencatat, lebih dari 70 persen porsi transaksi Kredivo berasal dari e-commerce. Khususnya pada barang-barang kebutuhan pokok seperti makanan, pulsa atau voucher, home appliances, produk kesehatan dan kecantikan, serta produk penunjang hobi dan olahraga.
"Sebagai enabler bagi transaksi jumlah besar, produk cicilan e-commerce Kredivo telah banyak dipercaya oleh konsumen. Di sisi lain, kami terus mengedukasi konsumen untuk bijak dalam bertransaksi, baik dalam jumlah maupun tujuan peminjaman yang harus sesuai dengan kebutuhan dan anggaran,” kata General Manager Kredivo Indonesia, Lily Suriani, dalam keterangannya, Selasa (1/9/2020).
Baca Juga: Uang Rp75 Ribu Menjamur di E-Commerce, Sabar Pesan di BI Saja
1. Konsumen makin yakin bertransaksi dalam jumlah besar di e-commerce
Lily menjelaskan, rata-rata nilai transaksi di e-commerce dengan nominal yang besar meningkat dari tahun 2018 ke 2019 di tiga belas kategori produk, seperti komputer dan aksesorisnya.
Di sisi lain, tren kepercayaan pada transaksi online membuat anak muda mengalokasikan lebih banyak pendapatannya untuk belanja online.
"Riset yang sama juga menunjukkan konsumen di rentang usia 18-35 tahun mengalokasikan 4,7 - 5,1 persen dari pendapatannya untuk belanja online. Sementara itu, konsumen berusia di atas 35 tahun membelanjakan 3,6 – 4,3 persen dari pendapatannya per bulan," ujar dia.
Baca Juga: Imbas Pandemik COVID-19, Pembiayaan Fintech P2P Lending Melambat