TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pegawai Lima Bank Besar Ini Positif Virus Corona 

Bank apa saja ya?

Ilustrasi virus corona (IDN Times/Arief Rahmat)

Jakarta, IDN Times - Virus corona jenis baru atau COVID-19 telah memakan banyak korban Jiwa di dunia, tak terkecuali di Indonesia.

Berdasarkan data per Rabu (25/3), dari dalam negeri ada sebanyak 790 pasien yang positif virus corona, angka itu tersebar di 24 provinsi. Per kemarin, virus ini juga telah merenggut sebanyak 58 nyawa.

Dari catatan IDN Times, beberapa pegawai bank menjadi korban virus corona. Saat ini bank-bank tersebut telah menerapkan protokol untuk mengantisipasi virus corona. Berikut rangkumannya.

1. PT Cimb Niaga Tbk

(IDN Times/Arief Rahmat)

Seorang pegawai PT CIMB Niaga Tbk dinyatakan positif terinfeksi COVID-19 atau virus corona.

Head of Marketing, Brand, and Communications perseroan, Toni Darusman mengatakan, karyawan tersebut merupakan karyawan yang bekerja di Griya Niaga 1 Bintaro.

Dia merupakan, karyawan yang bekerja di back office, sehingga karyawan yang terpapar virus corona tersebut dipastikan tidak berinteraksi langsung dengan nasabah.

"Terakhir masuk kerja tanggal 28 Februari 2020 sebelum mengalami gejala sakit. Selanjutnya pada 2 Maret 2020 yang bersangkutan mulai dirawat di rumah sakit, sampai akhirnya dinyatakan positif COVID-19 pada hari Minggu 15 Maret 2020," katanya, Senin (16/3).

Saat ini, kondisi kesehatan pegawai yang terinfeksi virus corona tersebut diklaim dalam kondisi yang semakin stabil, "dan sudah ditangani dengan baik di salah satu rumah sakit yang dirujuk oleh pemerintah," tambahnya.

Selanjutnya dia menjelaskan, kini CIMB Niaga, berupaya memitigasi terjadinya penyebaran virus corona di lingkungan kantor, caranya dengan menerapkan protokol pengecekan suhu tubuh di jaringan kantor dan cabang CIMB Niaga serta menyediakan hand sanitizer di lingkungan kerja dan kantor.

"Selain itu, secara rutin kami melakukan imbauan kepada karyawan untuk terus memperhatikan dan menjaga kondisi kesehatan diri dan keluarga dengan baik, sering mencuci tangan, memakai masker bila sakit flu atau batuk serta segera ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut, atau batuk serta segera ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya.

Pihaknya juga tengah mengkaji secara seksama penerapan bekerja dari rumah (work from home) untuk unit-unit tertentu.

 

Baca Juga: Virus Corona: Apa Itu Virus? Ini Asal Muasal dan Cara Terbentuknya

2. PT Bank Negara Indonesia Tbk

IDN Times / Istimewa

PT Bank Negara Indonesia Tbk, mengumumkan salah satu pegawainya yang dinyatakan positif COVID-19 atau virus corona.

Menurut Corporate Secretary BNI Meiliana, saat ini kondisi pegawai tersebut dalam kondisi stabil.

“Kami sangat prihatin dengan kondisi ini. Kami berharap proses penyembuhan beliau berjalan lancar dan dapat segera pulih 100 persen,” ungkap Meiliana dalam keterangan resminya, Selasa (17/3).

Meiliana mengatakan, pegawai yang terpapar infeksi virus corona tersebut bertugas di unit yang tidak berhubungan langsung dengan masyarakat, sehingga potensi penularan kepada masyarakat dapat diminimalisir.

Pihaknya pun menyampaikan rasa simpati terhadap pihak keluarga pegawai tersebut "Untuk keluarga, kami sampaikan simpati kami, semoga diberi kekuatan dalam menghadapi situasi ini,” ujarnya.

Untuk mengantisipasi virus corona, BNI menerapkan penyesuaian sistem kerja yang bertujuan untuk menekan penyebaran virus corona atau COVID-19.

Tindakan ini merupakan langkah yang diambil BNI dalam rangka memberikan perlindungan maksimal kepada pegawai, keluarganya, dan bahkan nasabah dari kemungkinan terpapar COVID-19 yang kini telah menjadi Pandemi global.

BNI menetapkan tiga penyesuaian sistem kerja yaitu Split Operation, Shift Operations, dan Work From Home. Split dan Shift Operation diberlakukan untuk fungsi yang terkait dengan operasional utama dan layanan perbankan. Sementara itu, untuk posisi lainnya BNI merapkan sistem Work From Home atau bekerja dari rumah.

3. PT Bank Permata Tbk

Ilustrasi (IDN TImes/Arief Rahmat)

Salah satu pegawai PT Bank Permata Tbk positif terjangkit virus corona COVID-19. Head of Corporate Affairs Permata Bank Richele Maramis mengatakan, saat ini pegawai tersebut sudah ditangani oleh tim medis dan tengah dipantau oleh manajemen.

Dia mengatakan, karyawan tersebut bekerja di kantor pusat Permata Bank di Gedung WTC II. "Di mana sehari-sehari bertugas di unit back office dan tidak berhadapan langsung dengan nasabah," kata Richele melalui keterangannya, saat dikonfirmasi IDN Times, Jumat (20/3).

Dengan begitu seluruh kantor Permata Bank yang berlokasi di WTC II telah ditutup dan dilakukan penyemprotan disinfektan.

"Command Center COVID-19 Permata Bank telah melakukan penelusuran kontak kepada rekan kerja, keluarga serumah, ataupun tempat yang memungkinkan terjadi kontak," ujar Richele.

4. PT Bank Central Asia Tbk atau BCA

Istimewa / BCA

Presiden Direktur Bank Central Asia (BCA) Jahja Setiaatmadja mengonfirmasi ada satu karyawannya yang positif virus corona. Konfirmasi itu dikeluarkan setelah karyawan yang bersangkutan menjalani sejumlah tes.

“Manajemen mendapatkan laporan resmi bahwa salah satu rekan kita di Kantor Pusat BCA dikonfirmasi positif COVID-19,” kata Jahja dalam keterangan tertulisnya, Senin (23/3).

BCA memastikan karyawannya tersebut berada dalam penanganan yang tepat. Mereka juga melakukan semua prosedur yang ditetapkan sesuai protokol pencegahan dan penanggulangan pandemi ini.

“Manajemen BCA secara konsisten memantau perkembangan terkait kesehatannya sejalan dengan komitmen perusahaan untuk memprioritaskan kesehatan, rasa aman, dan kenyamanan bagi karyawan BCA,” ujar Jahja.

 

Baca Juga: Virus Corona, Bekerja Melawan Kecemasan dan Ketidakpastian

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya