AMTI Tolak Intervensi Asing Terhadap Aturan Tembakau di Tanah Air
Perlakuan terhadap industri tembakau dinilai tidak adil
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Aliansi Masyarakat Tembakau Indonesia (AMTI) menolak keras intervensi asing terhadap ekosistem hasil tembakau. AMTI menilai dengan sumbangsih yang telah diberikan dari industri tembakau kepada negara yang tidak sedikit, perlakuan yang mereka terima dirasa sangat tidak adil.
"Industri hasil tembakau ini memberikan sumbangsih yang tidak sedikit kepada daerah bahkan negara. Industri tembakau juga menyerap tenaga kerja yang tidak sedikit. Tapi, perlakuan terhadap industri tembakau sangat sangat tidak adil," kata Ketua AMTI Budidoyo di Cilandak, Jakarta Selatan, pada Selasa (19/7/2022).
Baca Juga: CHT Naik 12 Persen, AMTI: Pemerintah Tak Beri Kesempatan IHT Pulih
Baca Juga: Petani Kembali Tanam Tembakau pada Ribuan Hektare Lahan di Loteng
1. AMTI desak pemerintah lahirkan regulator yang adil kepada industri tembakau Tanah Air
Budidoyo mendesak pemerintah dalam hal ini selaku regulator memberikan perlakuan yang adil terhadap ekosistem pertembakauan, khususnya dalam hal regulasi dan aspek lainnya. Mengingat, kontribusi industri tembakau kepada negara tidak sedikit.
"Jadi, jangan hanya kita itu ibaratnya diminta kerja terus tapi tidak diberikan nutrisi. Nah ini kan ironis. Karena selalu diminta untuk bekerja tapi tidak dipenuhi nutrisinya maka ya bisa kekurangan gizi. Banyak regulasi yang tidak memberikan kelonggaran bagi industri pertembakauan," katanya.
Baca Juga: Pemerintah Susun Roadmap Industri Hasil Tembakau Nasional, Apa Isinya?