Kontraktor Swasta Punya Andil dalam Pembangunan Infrastruktur RI
Anggaran pembangunan di 2021 tembus angka Rp417, 4 triliun
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Anggaran pembangunan infrastruktur di Indonesia melonjak signifikan pada 2021 silam yang mencapai Rp417,4 triliun. Angka tersebut naik 48,4 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Bahkan, anggaran tahun 2021 tersebut tercatat menjadi yang tertinggi dalam enam tahun terakhir.
Dalam pelaksanaannya, pemerintah tidak hanya membutuhkan peran Badan Usaha Milik Negara. Akan tetapi, peranan swasta dalam mendorong pembangunan infrastruktur juga diperlukan.
Salah satu kontraktor swasta yang banyak terlibat dan berpengalaman beberapa kali memenangkan tender proyek pembangunan infrastruktur dari pemerintah adalah PT Anggaza Widya Ridhamulia (AWRM).
Baca Juga: Pemerintah Segera Lelang Pembangunan Istana Wapres di IKN
1. Sektor swasta ikut dorong pembangunan infrastruktur dalam negeri
Chief Operating Officer, AWRM, Anggaza Widya Ridhamulia, Valent Ihsani, mengatakan berdiri sejak tahun 2007, AWRM yang berkantor pusat di Surabaya, turut aktif dalam pembangunan Indonesia dan telah banyak hadirkan karya nyata konstruksi infrastruktur di sejumlah wilayah di nusantara.
"Sejumlah pembangunan yang telah diselesaikan oleh AWRM antara lain RSUD Ngudi Waluyo di Blitar. Fasilitas pendukung atau lahan parkir roda 4 di RS Syaiful Anwar di Malang. Gedung Polikklinik RSUD Depati Hamzah di Bangka Belitung. Rahabilitasi dan renovasi SMP Negeri 2 Mojoagung di Jombang. Pembangunan sekolah tinggi agama hindu di Singaraja, Bali. Terakhir, di asrama haji di Bangka Belitung," kata Anggaza, Senin (18/7/2022).
Baca Juga: Datangi Bappenas, PPU Usulkan Sejumlah Program Pembangunan