Isu Miring Seleksi Karyawan dan Pelecehan, Ini Sikap Serikat Garuda
Serikat berkomitmen menjaga operasional tetap baik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, dalam beberapa waktu belakangan terus diterpa isu miring. Mulai dari kasus pelecehan seksual, hingga permainan dalam seleksi karyawan Garuda.
Kian panasnya isu yang menerpa Garuda bermula saat mantan Direktur Utama Garuda Ari Askhara yang ketahuan menyelundupkan Harley Davidson dan sepeda Brompton di pesawat Garuda jenis Airbus A330-900 Neo.
Pengurus Asosiasi Pilot Garuda, Capt. Edward Hutabarat menyampaikan sikap Sekretariat Bersama (Sekber) Serikat Karyawan Garuda Indonesia. Serikat ini terdiri dari APG, Serikat Karyawan Garuda Indonesia (Sekarga), dan Ikatan Awak Kabin Garuda Indonesia (IKAGI).
"Menyikapi pemberitaan yang beredar terkait dengan PT Garuda Indonesia dan dalam rangka menyambut natal dan tahun baru, kami Sekber akan menyampaikan beberapa hal," ujarnya dalam konferensi pers di Restoran Pulau Dua, Jakarta, Kamis (12/12).
Baca Juga: Susunan Direksi Terbaru Garuda Indonesia Usai Kasus Harley Davidson
1. Sekber berkomitmen untuk menjaga solidaritas internal Garuda
Edward menyampaikan bahwa Sekber dengan ini menyampaikan sekaligus mengajak seluruh karyawan Garuda untuk menjaga solidaritas di tubuh internal perseroan. Dia meminta agar semua karyawan bisa menyamakan hati dan pikiran demi keberlangsungan Garuda.
"Agar menghilangkan semua perbedaan, silang pendapat, dan menghentikan semua perdebatan yang tidak perlu, serta menyerahkan semua proses kepada aparat penegak hukum dan pemerintah selaku pemegang saham," tuturnya.
Baca Juga: Pramugari Garuda Indonesia Bongkar Skandal Ari Askhara Selama Memimpin