Ada Virus Corona, Harga Emas Naik
Berapa harga emas Antam per hari ini?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Harga emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange ditutup dua digit lebih tinggi, pada akhir perdagangan Kamis atau Jumat pagi waktu Indonesia bagian barat. Kenaikan ini terjadi karena beberapa sebab.
Pertama, menurunnya saham-saham di Amerika Serikat (AS) secara tajam dan pelemahan dolar, menyusul meningkatnya kekhawatiran atas virus corona dan data ekonomi suram.
Baca Juga: Harga Emas Antam Naik Rp3.000 Nih, Waktunya Jual!
1. Perbandingan dengan hari sebelumnya
Dilansir Antara, kontrak harga emas paling aktif untuk pengiriman April melonjak 13,20 dolar atau 0,84 persen, menjadi menetap di 1.589,20 dolar per ounce. Sehari sebelumnya, emas berjangka paling aktif untuk pengiriman Februari naik tipis 0,60 dolar AS atau 0,04 persen menjadi 1,570,40 dolar AS per ounce.
Indeks Dow Jones Industrial Average, S&P 500 dan Komposit Nasdaq semua turun sebelum penyelesaian transaksi emas.
Ketika ekuitas membukukan kerugian, emas biasanya naik karena investor harus mengalihkan dana-dananya ke aset-aset yang dianggap lebih aman seperti emas.
Dukungan tambahan datang dari melemahnya dolar AS. Indeks dolar AS, ukuran greenback terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya, turun 0,15 persen menjadi sekitar 97,85 pada Kamis (30/1/2020).
Baca Juga: Harga Emas Antam Masih Bertahan di Rp774.000 per Gram, Beli?