Cari Kerugian Negara, Investigasi Jiwasraya Ditarget Rampung Desember
Ada beberapa alasan kenapa investigasi memakan waktu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menargetkan proses audit investigasi dalam kasus PT Asuransi Jiwasraya dapat selesai akhir tahun ini. Dalam audit ini, BPK juga akan mencari tahu nilai kerugian negara akibat aktivitas Jiwasraya.
"Dampak yang diharapkan dari audit ini adalah perbaikan sistemik yang semakin melindungi masyarakat dari resiko kekurangan dan meningkatkan kepercayaan investor untuk berinvestasi di Indonesia khususnya investasi dalam instrumen jasa keuangan," kata Agung dalam konferensi pers daring, Senin (29/6).
Baca Juga: Ketua BPK Bantah Lindungi Grup Bakrie dalam Kasus Jiwasraya
1. Kenapa audit investigasi makan waktu?
Agung mengungkap ada dua alasan utama kenapa audit yang dilakukan BPK ini memakan waktu cukup lama. Pertama, karena pada awal tahun ini sumber daya yang dimiliki BPK dikerahkan untuk melaksanakan pemeriksaan atas laporan keuangan pemerintah pusat, termasuk kementerian/lembaga (K/L), pemerintah daerah dan badan-badan pengelola keuangan negaranya.
"Jumlahnya banyak. Sudah kami serahkan bulan ini dan menunggu proses pengacaraan di DPR dan presiden," kata Agung.
Kedua, wabah COVID-19 yang melanda Indonesia. "Memang waktunya cukup panjang dan banyak kendala karena kita dalam situasi seperti ini," ucapnya.
Baca Juga: BPK Tidak Berani Tidak Rekomendasikan Penutupan Jiwasraya