TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Era Digital, Pemerintah Fokus ke Produk Makanan Berbasis Industri 4.0

Seperti apa sih industri makanan 4.0?

unsplash.com/@vaish_nav

Jakarta, IDN Times - Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) Kementerian Perindustrian fokus melakukan penelitian dan pengembangan dalam bidang industri makanan dan minuman nasional agar lebih berdaya saing global di era digital.

"Guna menciptakan produk industri yang kompetitif dan inovatif sehingga bisa diminati sampai pasar ekspor, diperlukan kegiatan penelitian dan pengembangan (litbang). Ini menjadi salah satu tugas layanan kami di balai-balai yang berada di lingkungan BPPI," kata Kepala BPPI Kemenperin Ngakan Timur Antara, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (8/7) dilansir dari Antara.

Baca Juga: Dari Buku sampai Arang, 6 Makanan Unik dari Hasil Molecular Gastronomy

1. Upaya masuk industri 4.0

IDN Times/Aan Pranata

Berdasarkan Peta Jalan Making Indonesia 4.0, industri makanan dan minuman menjadi satu dari lima sektor yang diprioritaskan pengembangannya agar siap memasuki era industri 4.0.

2. Industri makanan punya pertumbuhan yang bagus

Dok. IDN Times/IStimewa

Kemenperin mencatat industri makanan dan minuman merupakan salah satu andalan dalam kelompok sektor manufaktur nasional.

Pada triwulan I tahun 2019, industri makanan dan minuman tumbuh sebesar 6,77 persen atau mampu melampaui pertumbuhan ekonomi nasional yang mencapai 5,07 persen.

Baca Juga: Ubud Bali Menjadi Seni Santap Makanan Kelas Dunia 

3. Peran devisa industri makanan yang besar

IDN Times/Aan Pranata

Industri makanan dan minuman juga disebut berperan penting sebagai penyumbang devisa yang cukup signfikan, dengan kontribusi dari investasi industri makanan dan minuman sebesar Rp12,77 triliun di triwulan I-2019.

Selain itu, industri makanan dan minuman juga memberikan sumbangsih terhadap nilai ekspor hingga 8,25 miliar dolar AS atau berkontribusi 20,95 persen pada total ekspor industri pengolahan di periode Januari-April 2019.

Baca Juga: 8 Kreasi Kuliner dengan Teknik Molecular Gastronomy, Keren Banget!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya