Rapor Merah Jokowi di 2 Tahun Pemerataan Kesejahteraan Masyarakat
39 persen orang menganggap kinerja Jokowi-Ma'ruf buruk
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko 'Jokowi' Widodo mendapat rapor merah untuk pemerataan kesejahteraan. Dalam survei yang dilakukan Lembaga Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC), Jokowi mendapat nilai 39 persen.
Sementara masyarakat yang menganggap kinerja Jokowi baik dalam pemerataan kesejahteraan sebanyak 31 persen dan 25 persen menganggap tidak ada perubahan.
Baca Juga: SMRC: Publik Nilai Upaya Pemerintah Tangani Pengangguran Makin Buruk
Baca Juga: 2 Tahun Jokowi-Ma'ruf, Ekonomi Domestik Diklaim Membaik
1. Masyarakat yang menilai Jokowi-Ma'ruf buruk semakin turun
Hasil survei tersebut memperlihatkan penilaian buruk terhadap kinerja pemerintahan Jokowi-Ma'ruf dalam pemerataan kesejahteraan masih mendominasi suara responden dengan 39 persen. Namun, ini membaik dibanding pada Maret 2021 di mana 45 persen dari responden menilai kinerja pemerintah buruk dalam pemerataan kesejahteraan.
Meski begitu, pada Maret 2021, terjadi lonjakan responden yang menilai kinerja Jokowi buruk, dibandingkan pada Maret 2020 yang sebesar 15 persen.
Baca Juga: SMRC: Penilaian Publik Merosot soal Kerja Pemerintah Atasi Kemiskinan