TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sandiaga Uno: Pemulihan Pariwisata Tidak Perlu Tunggu Vaksin

Ini strategi Sandiaga bangkitkan pariwisata di 2021

Pengumuman Menteri Baru di Kabinet Indonesia Maju pada Selasa (22/12/2020) (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Jakarta, IDN Times - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan pemulihan pariwisata akibat pandemik COVID-19 tidak perlu menunggu vaksin yang diperkirakan baru dimulai pada kuartal pertama 2021.

"Saya bicara dengan Pak Luhut, vaksinasi kuartal I baru selesai. Dengan Bu Menlu, ada narasi positif kita akan merancang kebangkitan (pariwisata) kita tapi gak perlu tunggu vaksin," kata Sandiaga dalam acara jumpa pers akhir tahun, Selasa (29/12/2020).

Baca Juga: Sandiaga Uno Ditantang 3 Target Ini oleh Jokowi

1. Bangkitkan pariwisata dengan protokol kesehatan

Pekerja menunjukkan masker kain produksi penjahit konveksi di Kampung Cibangkur, Lebak, Banten (ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas

Salah satu cara membangkitkan pariwisata adalah dengan mengetatkan protokol kesehatan. Yakni melalui gerakan 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak) serta K4 (kebersihan, kesehatan, keselamatan, dan keberlanjutan lingkungan hidup).

"Istilah lainnya adalah CHSE (cleanliness, health, safety, environment, sustainability). Intinya sosialisasi kemitraan dan lain-lain akan dilakukan. 2021 adalah motentum tahap awal pemulihan tapi kita harus disiplin," katanya.

2. Akselerasi sertifikasi CHSE pada pusat destinasi wisata

Kawasan wisata The Great Asia Afrika di Bandung, Jawa Barat. (IDN Times/Hana Adi Perdana)

Langkah lain yang akan dilakukan Sandiaga adalah penerapan akselerasi sertifikasi CHSE pada pusat destinasi wisata.

"Upaya pengaturan pengunjung maksimum dalam satu tempat harus diterapkan untuk mencegah kerumunan," kata Sandiaga.

Baca Juga: [KALEIDOSKOP] Porak-porandanya Pariwisata Indonesia Dihajar COVID-19

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya