TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

IHSG Pagi Ini Dibuka Melemah di Level 4.627,498

Indeks LQ45 juga turut melemah

Ilustrasi memantau pergerakan saham. ANTARA FOTO/Reno Esnir

Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka melemah 11, 607 poin atau 0,25 persen ke level 4.627,498 pagi ini, Selasa (12/5). Saham-saham unggulan atau indeks LQ-45 pun turut melemah 5,357 atau 0,77 persen di level 689,930.

1. Saham-saham Australia juga merosot

Ilustrasi penurunan saham. IDN Times/Arief Rachmat

Sementara, saham-saham Australia merosot di awal perdagangan pagi ini. Sebagian besar membalikkan kenaikan kuat dari hari sebelumnya ketika berakhirnya pembatasan COVID-19 menjadi fokus.

Pada pukul 10.30 waktu setempat, indeks acuan S&P/ASX 200 turun 47 poin atau 0,86 persen pada 5.414,20 poin, sedangkan indeks All Ordinaries yang lebih luas turun 56,70 poin atau 1,02 persen pada 5.502,40 poin.

Dibandingkan dengan perdagangan Senin (11/5) - yang melihat semua sektor terangkat di belakang pelonggaran COVID-19 - Selasa dibuka dengan hampir semua sektor lebih rendah dan nada yang lebih berhati-hati.

"Optimisme memberi jalan kepada kehati-hatian dalam perdagangan semalam. Investor harus menyeimbangkan potensi positif pelonggaran langkah-langkah pengendalian terhadap meningkatnya bukti kerusakan ekonomi yang substansial," kata Kepala Strategi Pasar CMC Markets, Michael McCarthy seperti dikutip dari Antara.

Baca Juga: Mau Melek Pasar Modal? Ini Aplikasi Belajar Saham buat Investor Pemula

Hal yang sama juga terjadi pada saham-saham Tokyo. Meskipun ada harapan pembatasan virus corona sebagian akan dicabut pada basis regional, ada juga kekhawatiran tentang gelombang kedua virus corona.

Pada pukul 09.15 waktu setempat, indeks acuan Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo (TSE) turun 21,98 poin atau 0,11 persen, dari tingkat penutupan Senin (11/5), menjadi diperdagangkan di 20.368,68 poin.

2. Saham-saham Tokyo melemah imbas kekhawatiran gelombang kedua COVID-19

Ilustrasi investasi. (IDN Times/Mia Amalia)

Baca Juga: 10 Istilah tentang Saham yang Perlu Diketahui Investor Pemula

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya