Jamur Enoki Sebabkan KLB, Pelaku Usaha Diminta Terapkan Langkah Ini
KLB akibat kontaminasi jamur enoki di AS tewaskan dua orang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pelaku usaha diimbau menerapkan sejumlah langkah setelah Indonesia mendapatkan informasi soal jamur enoki asal Korea Selatan yang tercemar bakteri Listeria monocytogenes. Kepala Badan Ketahanan Pangan, Agung Hendriadi meminta pelaku usaha memisahkan jamur enoki yang diimpor dari Green Co Ltd dan mengembalikannya kepada distributor untuk ditangani lebih lanjut.
Selain itu, pelaku usaha diminta melakukan praktik sanitasi higienis di seluruh tempat dan rantai produksi sesuai ketentuan yang berlaku. "Terapkan langkah sanitasi untuk mencegah kontaminasi silang dan lakukan pengujian laboratorium jika diperlukan," kata Hendardi dalam keterangan tertulis, Kamis (25/6).
Hal itu bahkan sudah menyebabkan Kejadian Luar Biasa (KLB) pada Maret-April 2020 di Amerika Serikat, Kanada, dan Australia akibat mengonsumsi. Jamur enoki yang tercemar itu bahkan sudah menewaskan dua warga AS.
Baca Juga: Tewaskan 2 Warga AS, Importir Diminta Musnahkan Jamur Enoki Asal Korea
1. Masyarakat diminta lebih cermat memilih produk pangan
Sampai hari ini, belum ditemukan kasus kontaminasi bakteri dari jamur enoki di Indonesia. Hal-hal yang diimbau oleh Kementerian Pertanian merupakan langkah pencegahan. Masyarakat diimbau lebih cermat dan berhati-hati dalam membeli produk pangan, khususnya bahan pangan segar asal tumbuhan.
"Pilih pangan yang sudah terdaftar (ditandai dengan no pendaftaran PSAT)," ujar Hendardi
Baca Juga: Ramai Bahaya Penyakit dari Jamur Enoki, Ini 5 Fakta Infeksi Listeria